Pengakuan Mengejutkan Bruno Moreira Saat ditanya Soal Pelatih Baru Persebaya

waktu baca 2 menit
Pemain Persebaya, Bruno Moreira (*)

SURABAYA-KEMPALAN: Bruno Moreira memberikan pengakuan mengejutkan saat ditanya soal pelatih baru Persebaya. Dia mengaku sudah nyaman dengan kepemimpinan Uston Nawawi. 

Sudah hampir satu bulan Uston Nawawi ditujukan menjadi Pelatih Caretaker Persebaya menggantikan Aji Santoso yang diistirahatkan manajemen klub pada 4 Agustus 2023 lalu.

Kehadiran Uston Nawawi sebagai caretaker secara mengejutkan berhasil berhasil membawa Persebaya bangkit dari keterpurukan. Dari lima laga yang dipimpin Uston, Bajul Ijo menang empat kali dan seri sekali. 

Tak hanya itu, Uston membuat suasana kamar ganti menjadi lebih hangat. Hal ini membuat sejumlah pemain mengapresiasi kinerja Uston Nawawi sebagai pelatih caretaker di Persebaya. 

Salah satu apresiasi itu datang dari pemain asing Persebaya, Bruno Moreira. Saat ditanya mengenai calon pelatih baru Bajul Ijo, Bruno mengelak dengan menyebut bahwa para pemain sudah nyaman dengan kepemimpinan pelatih Uston.

“Coach Uston itu bisa membuat mental bertanding kami menjadi bangkit. Bisa membuat pemain saling percaya,” kata Bruno.

Pemain asal Brazil itu juga mengaku tak tahu terkait siapa pelatih kepala Persebaya selanjutnya sebab dirinya tak mendapat informasi apapun terkait hal itu. 

“Jadi kalau ditanya siapa dan bagaimana pelatih baru, saya tidak bisa menjawab. Karena tidak ada yang mengatakan soal pelatih baru pada saya,” tambahnya.

Sejak mendepak Aji Santoso sebagai pelatih kepala, Manajemen Persebaya memang dikabarkan sedang mencari pelatih asing sebagai pengganti.

Ada dua nama yang sempat dikabarkan dipertimbangkan oleh Manajemen klub untuk memimpin Persebaya Surabaya, yaitu Mario Gomez atau Paul Munster.

Namun, hingga satu bulan sejak dipecatnya Aji, belum ada juga pelatih baru yang masuk. Manajer Persebaya Yahya Alkatiri pun  mengelak dan berkata bahwa Persebaya masih berupa untuk mencari pelatih terbaik. 

“Tunggu saja kami akan berupaya memutuskan yang terbaik,” kata Yahya. 

(*) Edwin Fatahuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *