LONDON-KEMPALAN: Final Piala FA musim ini benar-benar jadi ulangan final Piala Liga. Sebab, dua klub yang jadi finalisnya juga sama persis seperti saat final Piala Liga di Wembley Stadium, London, 27 Februari yang lalu.
Minggu malam (17/4), The Blues (julukan Chelsea) menyusul Liverpool FC melangkah ke final Piala FA. Seperti diketahui, LFC melaju ke final setelah menyingkirkan Manchester City lewat kemenangan 3-1, Sabtu malam (16/4).
Tiket ke final Piala FA tersebut didapatkan Chelsea setelah mempecundangi klub London yang lainnya , Crystal Palace. Thiago Silva dkk mampu membekuk The Eagles (julukan Palace) dengan dua gol tanpa balas.
Dua gol Chelsea pada laga yang berlangsung di Wembley Stadium, London tersebut diciptakan masing-masing melalui Ruben Loftus-Cheek pada menit ke-65 yang mampu diakumulasikan Mason Mount berselang 11 menit setelah gol Loftus-Cheek.
Loftus-Cheek dan Mount pun mengulangi sukses duo Englishman lain yang pernah mencetak gol bagi Chelsea dalam satu laga semifinal Piala FA.
Kedua pemain asli Inggris tersebut adalah Peter Houseman dan Ian Hutchison yang mencetak gol ke gawang Leeds United dalam semifinal Piala FA 1970 silam.
Terlepas dari sejarah manis duo Englishman itu, lolos ke final Piala FA ini menjadi momentum skuad besutan Thomas Tuchel tersebut untuk membalaskan dendam kepada LFC.
Pasalnya, dalam final Piala Liga pada saat itu, Chelsea harus menelan kekalahan pahit atas LFC melalui drama adu penalti.
Ketika itu, semuanya berawal dari kegagalan penjaga gawang Chelsea Kepa Arrizabalaga mengesekusi penalti terakhir dalam babak adu penalti. Gara-gara kegagalan itu, Chelsea pun akhirnya harus tumbang 10-11 dalam babak adu penalti.
Final ini pun jadi final kedua Chelsea pada musim 2021 – 2022 sekaligus jadi final pertama setelah runtuhnya era kekuasaan Roman Abramovich di klub yang bermarkas di London Barat tersebut.
Dengan hanya menyisakan satu partai final ini saja maka final Piala FA yang berlangsung pada 14 Mei mendatang itu pun jadi asa terakhir Chelsea untuk merengkuh satu-satunya trofi juara pada musim ini. (Yunita Mega Pratiwi)