Versi Jurnalis Nahdliyin, Anwar Sadad Sebagai Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif

waktu baca 2 menit
Wakil Ketua DPRD Jatim, Anwar Sadad, saat menerima penghargaan dari Forkom Jurnalis Nahdliyin.

SURABAYA-KEMPALAN– Forkom Jurnalis Nahdliyin (FJN) Jatim menobatkan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur (Jatim), Anwar Sadad sebagai Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jatim 2021 dari 12 Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jatim 2021.

Apresiasi dari Forkom Jurnalis Nahdliyin (FJN) itu diterima di ruang kerjanya di Gedung DPRD Jatim, Selasa (30/11/).

Sadad mengucapkan banyak terima atas penghargaan yang diberikan FJN. Baginya, pers memiliki peran penting sebagai sarana memperkenalkan kualitas pemimpin maupun calon pemimpin kepada publik. Sehingga masyarakat menjadi tahu apa yang sudah dilakukan oleh pemimpin mereka, ataupun profil calon pemimpin.

“FJN punya peran strategis untuk mengenalkan pemimpin atau calon pemimpin kepada masyarakat. Seperti pepatah always connecting, pemimpin harus terkoneksi dengan publik,” ujarnya, Selasa (30/11).

Ketua DPD Gerindra Jatim ini mengaku, penghargaan dari FJN ini menjadi motivasi baginya untuk semakin berkhidmat kepada masyarakat di Jawa Timur dan konstituen. Menurut dia, penghargaan seperti ini baik untuk mengangkat nilai-nilai positif dari mereka yang dianggap bisa memberikan inspirasi.

“Saya berterima kasih atas penghargaan dari FJN. Ini merupakan apresiasi sekaligus motivasi bagi saya untuk semakin berkhidmat pada bangsa dan Nahdlatul Ulama sebagai jam’iyah saya,” paparnya

Anwar Sadad menuturkan, pers juga merupakan mitra strategis bagi lembaga-lembaga politik. Sebagai pilar ke-4 demokrasi, pers mempunyai peran yang penting dalam kehidupan bernegara.

Baginya, penghargaan tersebut adalah bentuk apresiasi kepadanya terhadap dunia yang selama ini digeluti, yakni dunia politik.

Karena itu, pers bisa berperan dalam meningkatkan kualitas demokrasi, salah satunya dengan misi mencerdaskan bangsa lewat tulisan dan pemberitaan yang merupakan karya jurnalistik.

Gus Sadad ingin mendorong partisipasi publik secara aktif dalam politik, bukan sekedar mobilisasi politik.

“Peran peran pers sangat berperan untuk mewujudkan tujuan itu,” pungkasnya. (ham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *