City Gagal Menang Lagi, Guardiola Lukai Wajahnya Sendiri
MANCHESTER-KEMPALAN: Periode muram Manchester City belum berakhir. Bahkan, hingga memasuki laga yang keenam, City belum juga merasakan kemenangan.
Terakhir, Rabu dini hari WIB (27/11), City tertahan 3-3 ketika menjamu Feyenoord Rotterdam di Etihad Stadium, Manchester. Padahal, City sempat unggul tiga gol pada babak pertama. Masing-masing dari gol Erling Haaland (menit ke-44 dan 53), dan Ilkay Gundogan (50′).
Nyatanya, dalam 45 menit babak yang kedua, gawang City malah dibobol Feyenoord sebanyak tiga kali. Yaitu dari gol-gol Anis Hadj Moussa (menit ke-74), Santiago Gimenez (82′) dan David Hancko (89′).
Tactician City Pep Guardiola frustrasi dengan performa anak asuhnya yang tidak kunjung membaik ini. Saking frustrasinya, pelatih yang berjuluk Sang Filsuf tersebut sampai harus melukai wajahnya dengan menggunakan kedua tangannya. Luka di wajahnya itu terlihat jelas saat konferensi pers setelah berakhirnya laga.
“Aku terkejut dengan pertanyaan saat akhir konferensi pers tadi malam (Rabu dini hari, Red) tentang goresan yang muncul di wajahku dan aku ingin menjelaskan bahwa kuku jari yang tajam secara tidak sengaja menyebabkan luka,” tulis Guardiola di X atau Twitter.
“Jawabanku (ketika sesi konferensi pers) sama sekali tidak bermaksud untuk meremehkan masalah yang sangat serius tentang kencenderungan aku melukai diriku sendiri,” sambung mantan nahkoda FC Barcelona dan Bayern Munchen tersebut.
Pelatih yang berkebangsaan Spanyol tersebut menegaskan bahwa mentalitasnya baik-baik saja. Dia malah memberikan informasi tentang lembaga pembinaan mental di Inggris.
“Aku tahu banyak orang yang berjuang dengan masalah kesehatan mental setiap hari, dan aku ingin menggunakan momen ini untuk menyoroti salah satu cara seseorang untuk mencari bantuan dengan menghubungi hotline Samaritans di 116 123 atau mengirim email ke jo@samaritans.org,” tulis Guardiola. (YMP)