Klopp Tinggalkan Liverpool dengan Kepala Tegak
LIVERPOOL-KEMPALAN: Kemenangan 2-0 atas Wolverhampton Wanderers tak hanya jadi kemenangan terakhir Liverpool FC dalam Liga Primer Inggris musim ini. Victory itu juga jadi momen terakhir Jurgen Klopp duduk sebagai tactician LFC.
Sebab, Klopp sudah meninggalkan LFC akhir musim ini seiring keputusan yang dia buat pada awal 2024 lalu. Sayangnya, pelatih berkebangsaan Jerman tersebut gagal memberi gelar juara Liga Primer Inggris bagi publik Merseyside.
Musim ini, Virgil van Dijk dkk hanya mampu mempersembahkan trofi juara Piala Liga di musim terakhir Klopp. Meski begitu, Klopp masih bisa meninggalkan LFC dengan kepala tegak.
BACA JUGA: Pergi dari Liverpool, Klopp Diinginkan di Klub Ini
Klopp meninggalkan AXA Training Centre (kamp latihan LFC) dengan mencatatkan nilai yang sempurna. Terutama setelah kemenangannya atas Wolves dalam pekan penutup di Anfield tersebut.
Dengan kemenangan itu LFC mampu mencatatkan persentase kemenangannya di angka 60,9 persen. Sepanjang sejarah LFC, belum ada pelatih yang mencatatkan persentasenya di angka tersebut.
Selain itu, pelatih yang akrab disapa Kloppo tersebut juga jadi satu-satunya pelatih LFC yang mampu memenangi gelar di semua ajang yang diikuti.
BACA JUGA: Restu Klopp untuk Arne Slot
Antara lain sekali di Liga Primer Inggris, sekali Piala FA, dua kali Piala Liga, sekali pada ajang Liga Champions, sekali Piala Super Eropa, dan sekali saat turun dalam ajang Piala Dunia Antarklub.
Dikutip dari laman The Telegraph, Klopp menganggap sambutan yang diberikan Kopites (sebutan pendukung LFC) di Anfield malam itu tidak seperti momen perpisahan. Namun lebih seperti penyambutan.
’’Aku tidak merasa ini sebagai akhir karierku (di LFC). Aku merasa ini seperti aku ketika awal-awal di sini,’’ sebut Klopp yang sudah menangani klub berjuluk The Reds tersebut sejak 2015—2016 silam itu.
Klopp bangga bisa melihat warisannya berupa permainan ala LFC dan pemain mudanya tampil mengalahkan Wolves dalam momen terakhirnya di bench LFC. ’’Hari ini aku telah menyaksikan tim bermain dengan full talenta muda, kreativitas, dan ambisi. Ini menjadi salah satu bagian perkembangan yang aku harapkan sejak awal aku di sini,’’ tutur Klopp dalam pidato perpisahannya.
Klopp pun memperkenalkan Arne Slot sebagai sosok penggantinya di bench LFC musim depan. Dia pun konfiden, LFC akan tetap menakutkan di tangan pelatih barunya musim depan. ’’Percayalah, hari ini akan jadi awal dari sesuatu yang tidak pernah berakhir bagi klub ini,’’ tutup Klopp dalam pidatonya. Belum diketahui ke mana Klopp akan berlabuh pasca hengkang dari LFC. (YMP)
