STY Marah-Marah di Hari Pertama TC Timnas, Ternyata karena…
JAKARTA-KEMPALAN: Pelatih Shin Tae Yong mengakui bahwa dirinya sempat marah-marah pada hari pertama pemusatan latihan Timnas Indonesia. Shin berkata bahwa dirinya kesal karena para pemain datang terlambat.
Skuad Timnas Indonesia saat ini sedang menjalani pemusatan latihan (TC) sebagai persiapan jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam.
Pada hari pertama TC, latihan diawali dengan melakukan peregangan otot, seluruh pemain kemudian melakukan pemanasan dengan satu kali lari kecil mengelilingi lapangan.
Latihan berlanjut kembali dengan peregangan otot yang kali ini dilakukan sambil berdiri dan kemudian diteruskan dengan latihan passing bola-bola pendek yang dikombinasikan dengan gerakan. Setelah itu, para pemain membuat tiga lingkaran untuk berlatih rondo.
Namun, ada satu kejadian unik pada hari pertama TC, Pelatih Timnas Shin Tae-yong terlihat marah pada saat memberi arahan ke pemain. Momen pengarahan juga berlangsung cukup lama.
Ketika ditanya, Shin mengakui bahwa dirinya memang sempat memarahi pemainnya. Pelatih asal Korea Selatan itu kesal karena banyak pemain yang terlambat sehingga hari pertama TC Timnas Indonesia tidak berjalan sesuai rencana.
“Karena ada beberapa pemain yang terlambat datang ke TC. Padahal TC mulai jam 12 siang tadi. Saya tegaskan, janji itu sangat penting. Sama seperti nyawa,” ujar Shin ditemui di lapangan latihan Gelora Bung Karno.
Shin juga menjelaskan latihan hari pertama hanya pemulihan kondisi karena banyak pemain yang baru datang dan pemain-pemain dari luar negeri menempuh perjalanan yang lama.
“Kalau untuk Jordi dan Yakob memang tidak dipanggil. Mereka untuk persiapan bulan November [Kualifikasi Piala Dunia 2026 fase kedua] dan memang harus fokus juga untuk terapi.” kata Shin.
Tapi ya saya panggil Marselino dan Sandy karena kami sebelumnya sudah cek beberapa kali dan untuk TC ya tidak masalah. Apalagi ada pertandingan penting di November nanti, agar bisa kita latihan taktik bersama. Jadinya kami panggil,” tambahnya.
Selain itu, mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga menjelaskan harapannya di laga melawan Brunei Darussalam. Dia berharap Tim Garuda mampu mencetak banyak gol
“Memang pastinya banyak yang penasaran permainan akan seperti apa. Mungkin bisa saja nonton langsung nanti tanggal 12 di lapangan. Apalagi ini kita main di kandang, jadi bagaimanapun caranya kita akan maksimalkan cetak gol. Dengan begitu saya bersama tim berangkat ke Brunei dengan rileks,” tutup pelatih kepala Timnas Indonesia itu.
(*) Edwin Fatahuddin