Panpel Kurang Siap, Laga Kab.Lamongan VS Kab. Kediri di Tunda

waktu baca 2 menit
Wasat dan perangkat pertandingan plus pelatih kedua tim foto bersama usai kesepakatan bersama

SIDOARJO-KEMPALAN : Laga babak 8 besar cabor sepakbola putra Porprov VIII Jawa Timur antara Kabupaten Lamongan versus Kabupaten Kediri yang di gelar di stadion Jenggolo Sidoarjo pada Minggu (10/09/2023) di tunda.

Ditundanya pertandingan tersebut di karenakan panpel lokal kurang siap mengantisipasi segala kemungkinan bila terjadi sesuatu yang tidak di inginkan, salah satunya adalah lampu penerangan. Meski panpel sudah menyiapkan lampu penerangan, akan tetapi tidak sesuai standart pertandingan Sepakbola.

LOC cabor sepakbola Setiyono mengakui kalau lampu penarangan di stadion Jenggolo Sidoarjo memang tidak standart. Karena stadion Jenggolo sejatinya hanya diperuntukan pertandingan pagi atau siang hari. Itu tak lain stadion utama  Stadion Gelora Delta Sidoarjo masih dalam taraf pemberihan usai pembukaan.

” Panpel minta maaf kepada seluruh penikmat sepakbola khususnya kedua tim atas ketidaknyamanan dalam pertandingan tersebut. Sebab stadion utama Gelora Delta masih banyak peralatan yang harus di rapikan.  Insyaallah pada 

babak semifinal hingga final pertandingannya sudah di Gelora Delta,” uangkap setiyono.

Melihat situasi yang tidak memungkinkan untuk di lanjutkan babak perpanjangan waktu 2X15 perangkat pertandingan (Wasit) yang mempunyai hak untuk memutuskan di lanjutkan atau tidak, para pengadil ini tetap meminta pertimbangan kepada Match Commisioner (MC) untuk menunda pertandingan tersebut. Mereka khawatir salah memberikan keputusan yang berakibat merugikan salah satu tim.

MC dan perangkat pertandingan akhirnya memanggil kedua tim untuk berkoordinasi terkait tindak lanjut pertandingan. Dan setelah melalui perundingan dan koordinasi akhirnya di sepakati pertandingan perpanjangan waktu 2X15 menit di tunda esok hari atau pada senin 11 September 2023 pukul 08.00 WIB.

Situasi perundingan atara wasit, pelatih dan LOC serta MC

Diadakannya babak tambahan waktu 2X15 setelah dalam waktu normal 2X45 menit skor imbang 2-2. 

Pelatih Kab. Lamongan Didik Ludianto yang di amini pelatih Kabupaten Kediri Muslim Habibi sama sama sepakat atas keputusan wasit dengan menunda pertandingan tersebut. Sebab pandangan pemain dan perangkat pertandingan akan terganggu manakala penerangan kurang memadai.

” keselaman pemain adalah yang utama dalam pertandingan tersebut. Jadi meski harus tertunda tidak ada masalah yang berarti. Yang terpenting pemain tidak sampai cedera.  (Ambari Taufiq/M Fasichullisan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *