Neymar dan Tangisan di Fortaleza
LUSAIL-KEMPALAN: Tangisan Neymar itu datang lebih cepat. Tidak perlu menunggunya sampai di babak perempat final seperti ketika Neymar menangisi cedera beratnya dalam laga lawan Kolombia di Estadio Castelao, Fortaleza, dalam Piala Dunia 2014.
Neymar sudah menangisi kakinya dalam matchday pertama fase Grup G melawan Serbia di Lusail Iconic Stadium, Lusail, Jumat pagi WIB (25/11). Neymar meringis kesakitan pada menit ke-78, atau satu menit sebelum dia ditarik keluar digantikan winger Manchester United, Antony.
Bedanya, kali ini Neymar tidak mengalami cedera punggung seperti saat dia dihajar pemain Kolombia di Fortaleza. Kali ini bomber Paris Saint-Germain (PSG) itu harus mengalami cedera terkilir pada engkel kaki kanannya.
BACA JUGA: Dua Gol Penegas dari Richarlison
Sama seperti ketika setelah insiden di Fortaleza yang membuatnya absen dalam semifinal dan final Piala Dunia 2014, cedera engkelnya kali ini juga dikhawatirkan bisa menyudahi perjalanannya di Piala Dunia 2022.
’’Neymar mengalami keseleo di engkel kanannya. Itu trauma langsung. Lutut pemain Serbia melakukan gerakan yang membuat engkelnya (Neymar) keseleo. Dia mengalami pembengkakan, kami segera mulai perawatan,’’ ucap dokter timnas Brasil Rodrigo Lasmar kepada Globo Esporte.
Neymar sementara akan menjalani fisioterapi dalam maksimal 2 x 24 jam ke depan. Lasmar tidak ingin menyebut cedera ini bisa mengakhiri ambisi Neymar menjadikan Piala Dunia 2022 sebagai kesempatan terakhirnya memenangi gelar juara dunia.
BACA JUGA: Prediksi yang Lolos dari Grup G, Mencari Pendamping untuk Brasil
’’Itu baru akan ketahuan setelah kami mengevaluasinya besok (Jumat, Red). Harapannya setelah kami melakukan pengamatan atas cederanya kami bisa mempunyai jawabannya. Penting untuk menunggu,’’ sambung Lasmar.
Treinador Brasil Tite mengakui kalau Neymar sudah menahan rasa sakit di pergelangan kakinya tersebut sebelas menit sebelum dia menariknya keluar. Tim dokter sudah memberikan pertolongan pertama dengan semprotan antinyeri. Sampai pada akhirnya Tite dan Lasmar tidak ingin membuat Neymar menahan rasa sakitnya lebih lama.
Meski begitu, Tite menegaskan tidak ada ketakutan Neymar akan kembali mengulangi momen-momen seperti di Fortaleza delapan tahun yang lalu. Neymar tidak akan menyudahi petualangannya di Qatar ini lebih cepat.
’’Anda harus yakin bahwa Neymar akan tetap bermain di Piala Dunia, saya sangat yakin akan hal itu. Dia akan bermain bersama kami di sini (Piala Dunia 2022),’’ tegas Tite. (Yunita Mega Pratiwi)