Streak Kemenangan Napoli di Liga Italia Terhenti, Ini Kata Conte

waktu baca 2 menit
Upaya striker SSC Napoli Rasmus Hojlund (depan) .elindungi bola dari bek AC Milan Strahinja Pavlovic (belakang) dalam laga di Stadio San Siro, Milan, Senin dini hari WIB (29/9). (Foto: Reuters)

MILAN-KEMPALAN: SSC Napoli mengikuti jejak klub-klub papan atas di liga elite Eropa lainnya yang tersungkur pada akhir pekan kemarin. Sebelumnya Liverpool FC dan Real Madrid yang kehilangan streak kemenangannya di ajang Liga Primer Inggris dan Liga Spanyol.

Pada giornata kelima Liga Italia yang berlangsung di Stadio San Siro, Milan, Senin dini hari WIB (29/9), tren kemenangan Napoli diakhiri AC Milan yang menang 2-1 pada laga tersebut.

Il Partenopei (julukan Napoli) bahkan langsung ketinggalan dua gol dalam babak pertama laga. Alexis Saelemaekers dan Christian Pulisic yang mencetak gol cepat ke gawang Alex Meret masing-masing pada menit ke-3 dan 31.

Giovanni Di Lorenzo dkk hanya mampu memperkecil ketertinggalannya dari titik putih yang dituntaskan Kevin De Bruyne pada menit ke-60. Sayangnya, hanya gol itu yang terjadi ketika Napoli melawan 10 pemain ACM.

Sebab, tiga menit sebelum gol KDB (akronim nama De Bruyne), ACM bermain 10 pemain menyusul dikartumerahnya bek Pervis Estupinan. Taktik bertahan ACM-lah yang jadi kuncinya.

BACA JUGA: Conte Buka Peluang Pergi dari Napoli, Ini Faktor Penyebabnya

Sebaliknya, buruknya penampilan lini belakang yang jadi penyebab terganjalnya streak kemenangan juara bertahan Liga Italia tersebut. Seperti yang diungkapkan allenatore-nya Antonio Conte.

Dalam konferensi persnya, Conte tidak menganggap kesalahan klubnya dari lini depan. ’’Faktanya, pada pekan yang sama, kami mencetak lebih banyak gol kalau dibandingkan musim lalu,’’ sebut The Godfather (julukan Conte).

’’Namun, dari segi pertahanan, kami sejauh ini sudah kebobolan lima gol! Karena itu, kami harus memperbaiki penampilan kami musim ini,’’ sambung Conte. Total lima kali kebobolan itu, dua di antaranya terjadi dalam laga melawan ACM.

Sementara, dua gol kebobolan lainnya terjadi dalam laga melawan Pisa SC (22/9) dan satu gol lainnya ketika mengalahkan ACF Fiorentina pada giornata ketiga, 13 September lalu.

Kekuatan pertahanan Napoli akan diuji di Liga Champions ketika menjamu wakil Portugal, Sporting CP, Kamis dini hari (2/10). Di Liga Champions, gawang Napoli sudah kebobolan dua gol saat dikalahkan Manchester City dua gol tanpa balas, di Etihad Stadium, Manchester, 19 September lalu. (YMP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *