Risma Farm Siap Hadirkan Sapi Jumbo di Tulungagung
Editor : Izzat
TULUNGAGUNG-KEMPALAN : Menteri Sosial (Mensos) 2020-2024 Tri Rismaharini dipastikan hadir dalam Kontes Sapi Nasional APPSI Tulungagung 2024. Hal ini diungkap Mursyid, Kepala Kandang Risma Farm Nganjuk kepada wartawan usai mendaftarkan dua ekor sapi bernama Black Choice dan Red Boxer di Sekretariat Panitia Kontes, Pasar Hewan Terpadu, Sumber Gempol, Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat (18/10/2024).
“Ibu (Risma) akan hadir pada Minggu sore. Kami ikut serta di dua kelas, yaitu kelas Poel 2 dan kelas Poel 2,” jelas Mursyid seraya menyebut Risma hadir sebagai peternak. Menurut Mursyid, sebagai anak petani, Risma memiliki perhatian yang sangat besar terhadap dunia peternakan. “Mari bangkit bersama para sedulur peternak di Jawa Timur, kita tingkatkan kwalitas dan populasi sapi untuk mendukung swasembada sapi nasional. Jawa Timur ini lumbung sapi nasional loh. Hayo semangat semuanya,” ajak Mursyid.
Sementara itu, Ketua Panitia Kontes Sapi Nasional APPSI Tulungagung 2024, Edi Purwanto kepada wartawan mengatakan kehadiran Tri Rismaharini murni sebagai peternak. “Beliau hadir sebagai peternak, sebagai pemilik sapi,” ujar Edi.
Mengenai kontes, lanjut Edi, ini merupakan event ketiga yang digelar oleh APPSI Kediri Raya. Tahun ini, Kontes APPSI Tulungagung yang akan digelar pada 19-20 Oktober 2024, melombakan 12 kelas dengan total hadiah puluhan juta rupiah.
“Kami perkirakan peserta tahun ini sekitar 400-500 ekor sapi. Sedangkan pada tahun 2023, tercatat 325 ekor sapi. Ini bukti gairah para peternak mengikuti kontes sapi APPSI meningkat,” sambung Edi seraya menyebut tujuan dari APPSI menggelar kontes adalah untuk menjaga asa para peternak Indonesia.
Selain kelas ekstrem, pada Kontes Sapi APPSI Tulungagung 2024 kelas baby atau pedet jantan dan betina juga menjadi kelas paling banyak pesertanya. “Kelas baby paling diminati. Banyak peserta membawa pedet mereka, bahkan sekaligus membawa induknya karena rata-rata masih menyusui. Saya sangat terharu, ini bukti semangat mereka sangat besar. (Tjahyadi Ermawan)