Australia Sebut akan Golongkan Hamas sebagai Kelompok Teroris

waktu baca 2 menit
Ilustrasi Hamas-CNn

CANBERRA-KEMPALAN: Pemerintah Australia mengatakan bahwa pihaknya telah memiliki rencanauntuk segera memasukkan gerakan Hamas sebagai kelompok teroris.

Sebelumnya, AS dan Kanada selalu menggolongkan Hamas sebagai kelompok teroris.

Britania Raya juga telah menggolongkan Hamas sebagai kelompok teroris pada November tahun 2021 setelah Menteri Dalam Negeri Britania Raya yaitu Priti Patel mengatakan bahwa sangat sulit untuk membedakan gerakan politik dan gerakan militer dari Hamas.

Dalam menanggapi permasalahan tersebut, juru bicara Hamas yaitu Hazem Qassem mengatakan kepada Aljazeera bahwa ia sangat menyesali adanya tindakan dari Australia tersebut.

Ia menyesali bahwa Australia telah bias kepada Israel dan melanggar adanya hukum internasional yang melindungi hak warga Palestina dari adanya tindakan agresif Israel.

“Hamas merupakan gerakan pembebasan nasional yang berupaya melawan tindakan Israel dan berdasar kepada hukum internasional serta resolusi dan perjanjian yang ada” ucap juru bicara Hamas.

“Yang seharusnya disebut dan digolongkan sebagai teroris adalah mereka, Israel yang selalu menarget Palestina dan melanggar hukum internasional” ucap tambahnya.

Hamas telah menjadi kelompok yang sangat aktif serta berhasil untuk menjaga Gaza sejak tahun 2007 dari gempura Israel.

Dalam serangan oleh Israel ke Gaza paling akhir pada bulan Mei silam, terdapat 248 warga Palestina yang meninggal dan diantaranya adalah 66 anak kecil serta lebih dari 1900 warga luka-luka.

Dengan adanya penggolongan tersebut, Australia akan melakukan pelarangan untuk memberikan bantuan baik finansial maupun lainnya kepada Hamas.

(Muhamad Nurilham, Aljazeera)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *