Greenpeace Jerman Tuntut Volkswagen karena “Penyebab Krisis Lingkungan”
BERLIN-KEMPALAN: Greenpeace Jerman dan juga aktivis lingkungan muda Jerman telah menuntut Volkswagen (VW) di pengadilan negeri Jerman karena dianggap menjadi penyebab utama krisis lingkungan. Tuduhannya adalah bahwa mobil yang dibuat oleh VW gagal untuk melawan pemanasan global.
Sebelumnya, pendakwa yaitu aktivis lingkungan muda— Clara Mayer dan Greenpeace Jerman akan berikan waktu kepada VW selama 8 minggu untuk memenuhi permintaan yang ada sebelum resmi memasukan dakwaan tersebut ke hukum yang ada.
Salah satu permintaan yang ada adalah bahwa VW harus menghentikan semua produksi mobil yang mengugnakan mesin internal kombusi.
Selain itu, terdapat permintaan bahwa VW harus mengurangi emisi karbon sebesar 65%.
Namun, VW menolak adanya permintaan tersebut pada 28 Oktober silam.
Martin Kaiser, Direktur Eksekutif Greenpeace Jerman mengatakan bahwa manufaktur mobil seperti misalnya VW harus bertanggung jawab dan bertindak cepat untuk dapat menghentikan polusi di dunia dan melakukan pengurangan emisi karbon dengan cepat.
“Negosiasi yang ada di COP26 di Glasgow memberikan komitmen untuk melimitasi temperatur sebesar 1,5 derajat celsius. Hal tersebut hanya akan terjadi jika dibarengi dengan perubahan yang nyata di bidang politik dan bisnis” ucap Kaiser dalam pernyataannya.
“Ketika banyak orang yang masih menderita dari banjir dan lainnya yang disebakan oleh krisis lingkungan, emisi karbon yang ada dari transportasi masih mengalami kenaikan” ucap tambahnya.
(Aljazeera, Muhamad Nurilham)
