Komentari Sepinya Etihad, Pep Guardiola Malah dapat Kritik dari Fans
MANCHESTER-KEMPALAN: Penggemar Manchester City mengaku marah dan kecewa kepada komentar manajer Pep Guardiola yang meminta agar lebih banyak penggemar menghadiri pertandingan kandang.
Guardiola mengatakan timnya akan “membutuhkan” kehadiran pendukung yang lebih banyak di Etihad saat timnya melawan Southampton akhir pekan ini, setelah melihat lebih dari 38.000 dari 55.000 kursi yang tersedia kosong pada laga Liga Champions saat City bertemu RB Leipzig.
Namun, sekretaris jenderal Asosiasi pendukung resmi City, Kevin Parker, ingin Guardiola lebih mempertimbangkan keadaan, dan mengatakan bahwa pelatih asal Spanyol itu “tidak memahami kesulitan” yang dihadapi para pendukung.
“[Apa yang dia katakan] mengejutkan saya. Dia tidak mengerti kesulitan yang mungkin dialami beberapa orang untuk pergi ke pertandingan di Etihad pada Rabu pukul 8 malam.” kata Parker.
“Mereka (penggemar) punya anak untuk dipikirkan, atau mereka mungkin tidak mampu membelinya (tiket), dan masih ada beberapa masalah Covid. Saya tidak mengerti mengapa dia mengomentarinya hal ini.” tambahnya.
“Komentarnya hanya menghilangkan kebahagiaan fans usai pertandingan. Orang-orang lebih banyak berbicara tentang komentar Pep daripada permainan yang fantastis malam itu. Dia mempertanyakan dukungan, dengan cara yang mengecewakan dan tidak beralasan.” kata sekretaris jenderal Asosiasi pendukung City itu.
“Orang-orang menyebut Etihad sebagai ‘Emptyhad’. Ini sering menjadi ejekan di pendukung oposisi tetapi tidak ada pembenaran untuk itu. Itu tidak faktual. Kehadiran kami umumnya sangat baik.” tambah Parker.
Setelah kemenangan gemilang dalam pertandingan pembukaan grup Liga Champions pada Kamis (16/9) malam, Guardiola mengatakan: “Saya ingin lebih banyak orang datang ke pertandingan berikutnya pada hari Sabtu.”
“Kami akan membutuhkan para penggemar Sabtu depan, tolong, karena kami akan lelah. Saya mengundang semua pendukung kami untuk datang Sabtu depan, jam 3 sore, dan menonton pertandingan.” tambah pelatih asal Spanyol itu.
Komentar ini sangat membingungkan Parker karena dua pertandingan kandang mereka sebelumnya, melawan Norwich (51.437) dan Arsenal (52.276) sudah mendekati kapasitas penuh.
“Saya tidak berpikir siapa pun di dalam klub harus mempertanyakan kesetiaan para pendukung. Ini membuat frustasi.” tutup Parker. (Sky Sports, Edwin Fatahuddin)