Jadi Juara Umum Panahan, NOC Indonesia Siap Fasilitasi Riau Ega dkk Menuju Olimpiade Paris 2024

waktu baca 2 menit
Selebrasi tim Compound Putra Indonesia. (Foto: NOC Indonesia/MP Media/Argo Pambudi)

HA NOI-KEMPALAN: Sukses tim Panahan Indonesia melampaui target medali emas sekaligus memastikan diri sebagai juara umum cabor panahan SEA Games Vietnam 2021 mendapat apresiasi dari Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021 Ferry J Kono.

Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jendral Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) ini pun merespons positif bidikan panahan menuju ke ajang multievent yang lebih bergengsi, Olimpiade 2024 Paris.

“Kami ucapakan selamat dan sukses bagi panahan Indonesia yang telah berhasil merebut lima emas dan satu perak, sekaligus menyandang gelar juara umum SEA Games 2021 Vietnam. Ini melebihi dari target empat emas yang dijanjikan,” kata Ferry, Kamis (19/05).

Bukan hanya memberikan apresiasi, Ferry juga menilai panahan patut menjadi perhatian NOC Indonesia. Terlebih panahan, yang juga masuk
dalam kategori Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) ini merupakan cabor kategori Olimpiade dan pernah mengukir prestasi dengan merebut perak di Olimpiade 1988 Seoul.

“NOC Indonesia siap membantu meningkatkan prestasi atlet panahan yang ingin melakukan try out ataupun training camp di luar negeri. Apalagi, NOC Indonesia sudah menjalin kerjasama dengan OCA, IOC, federasi internasional, dan NOC negara lain,” kata Ferry Kono.

Melihat hasil SEA Games 2021 Vietnam, Ferry menilai Pengurus Pusat Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) sudah melakukan langkah tepat dengan menerjunkan atlet junior yang sukses membuktikan kemampuannya, seperti Arif Dwi Pangestu yang baru berumur 17 tahun, Aviyanto Bagas, serta Rezza Oktavia (21).

“Kini banyak bermunculan bintang panahan muda, salah satunya Rezza yang telah merebut 2 medali emas bagi Kontingen Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya Pelatih Kepala Timnas Panahan Indonesia, Nurfitriyana mengatakan Timnas Panahan Indonesia akan berkonsentrasi menghadapi perebutan poin kualifikasi Olimpiade Paris dan Asian Games 2022 Hangzhou, China yang pelaksanaannya diundur tahun 2023.

“Kami akan bersiap menghadapi babak kualifikasi Olimpiade di Kolumbia sekitar bulan Juni mendatang dan Asian Games 2022 Hangzhou,” ujarnya. Pada pesta olahraga negara Asia Tenggara edisi ke-31 ini, Timnas Panahan mengoleksi 5 medali emas dan 1 perak.

Kelima emas disumbangkan Arif Dwi Pangestu (recurve perorangan putra), Rezza Oktavia (recurve perorangan putri), trio pemanah Alviyanto Prastyadi, Arif Dwi Pangestu, dan Riau Ega Agatha (recurve Beregu Putra), Rezza Octavia/Riau Ega Agatha (recurve Campuran) dan trio compound putra yang dipenggawai Deki Hastian Adika, Pratama Putra Hendika, dan Prima Wisnu Wardhana (Compound Beregu Putra). Sementara perak didapatkan Riau Ega yang kalah dari Arif pada all-Indonesian Finals recurve perorangan putra. (NOC Indonesia, Yunita Mega Pratiwi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *