Pemain Ini Dituding Jadi Biang Gagalnya Bayern Kalahkan Real
MUNCHEN-KEMPALAN: Bayern Munchen hampir saja dapat mengalahkan Real Madrid dalam first leg semifinal Liga Champions di Allianz Arena, Munchen, Rabu dini hari WIB (1/5).
Sampai menit ke-80, Bayern masih unggul 2-1. Bayern membalikkan dua gol melalui gol Leroy Sane (menit ke-53) dan penalti Harry Kane empat menit kemudian usai tertinggal pada menit ke-24 lewat gol Vinicius Jr.
Vini Jr yang membuyarkan harapan Bayern memenangi leg pertama di depan fansnya di Allianz Arena. Vini Jr melakukannya lewat gol tendangan penalti ketika laga memasuki menit ke-83.
Penalti tersebut didapatkan setelah bek tengah Bayern Kim Min-jae menjatuhkan rekan sekompatriot Vini Jr dari Brasil, Rodrygo, di kotak penalti. Kim pun jadi bulan-bulanan karena kesalahannya itu.
BACA JUGA: Jangankan Kane, Rudiger Sesumbar Bisa Jegal Striker Ganas Eropa Ini
Nahkoda Bayern Thomas Tuchel pun berang dengan keputusan Kim yang terpancing ke luar dari kotak penalti untuk mengejar dua pemain lincah Real itu, Vini Jr dan Rodrygo. Sehingga, dia harus menjatuhkan Rodrygo ketika kalah adu sprint.
’’Min-jae seharusnya tidak boleh ikut serta dalam gerakan balasan secara agresif. Hanya ketika bola itu dalam penguasaan dia bisa melakukannya. Tapi dia tidak diizinkan pergi ke sana,’’ keluh Tuchel.
Menurut Si Profesor (julukan Tuchel), keunggulan 2-1 harusnya dipertahankan dengan cara memperkuat pertahanan. Bukan malah menekan balik pemain lawan yang sedang membangun serangan.
’’Tindakannya terlalu serakah. Tidak ada tekanan pada bola. Dia terlalu mudah. Lagipula tidak ada yang bisa membantunya di sana juga. Dia dua kali bermain terlalu serakah,’’ tambah Tuchel.
Meski begitu, Kim masih dibela kiper senior Bayern Manuel Neuer. Menurutnya, meski membuat kesalahan, bek tengah timnas Korsel tersebut masih tetap bermain impresif di area pertahanan Die Roten (julukan Bayern).
’’Kami semua yang melakukan kesalaha. Itu sudah jadi bagian dari permainan sepak bola. Dia juga bermain sangat baik hari ini (Rabu dini hari). Dia hanya tidak tepat ketika mengambil keputusan dalam situasi krusial,’’ tutur Manu (sapaan akrab Neuer).
Dengan hasil imbang 2-2 ini, berarti Bayern harus memburu kemenangan dalam second leg di Estadio Santiago Bernabeu, Madrid, kandang Real, pada 9 Mei mendatang. Situasi ini mirip seperti Real ketika menyingkirkan juara bertahan Liga Champions Manchester City. (YMP)