PSG Tersingkir dari Liga Champions, Posisi Pochettino Terancam?

waktu baca 2 menit
Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino (Sky Sports)

MADRID-KEMPALAN: Paris Saint-Germain kembali gagal meraih gelar juara Liga Champions musim ini usai disingkirkan oleh Real Madrid di babak 16 besar.

Kekalahan Paris Saint-Germain ini terbilang mengejutkan karena mereka diunggulkan akan lolos usai berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 di laga leg pertama.

Paris Saint-Germain bahkan berhasil mencetak gol terlebih dahulu di laga leg kedua yang berlangsung di Santiago Bernabeu.

Namun, tiga gol Benzema di babak kedua membuat Paris Saint-Germain harus tersingkir dari kompetensi karena kalah agregat 3-2.

Kekalahan dari Real Madrid ini dikabarkan mengancam kelanjutan karir Mauricio Pochettino sebagai pelatih PSG.

Mantan pelatih Tottenham Hotspur itu diisukan akan dipecat oleh manajemen klub jika kembali gagal membawa Le Parisiens menjuarai Liga Champions.

Namun, Direktur sepakbola PSG, Leonardo, menyatakan bahwa Pochettino akan tetap menjadi pelatih kepala klub meski Le Parisiens tersingkir dari Liga Champions.

“Kita tidak akan membuang semuanya ke tempat sampah. Kami seharusnya tidak memulai dari awal setelah setiap kekalahan. Tujuannya adalah untuk memenangkan Liga Champions, dan sampai babak pertama kami baik-baik saja.” kata Leonardo kepada RMC Sport.

“Kami harus berusaha meningkatkan tim ini dan menjaga moral untuk bermain di Ligue 1 dan menyelesaikan musim dengan baik. Kami harus tetap bersama.” tambahnya.

“Pochettino masih menjadi bagian dari proyek musim ini. Ini bukan waktunya untuk memikirkan (pemecatan) itu.” tambah Direktur sepakbola PSG itu.

Berbicara tentang kekalahan dari Madrid, Leonardo berkata: “Ini sulit untuk diterima. Kami tidak bisa mengubur semua yang telah dilakukan. Sulit untuk dianalisis.”

“Insiden pelanggaran terhadap Donnarumma sangat penting, tetapi kami kesulitan mengelola momen itu. Kami kehilangan kendali. Kami perlu mencari solusi. Tapi sayang sekali keputusan wasit bisa begitu berpengaruh pada momen seperti itu.” tambahnya Leonardo.

“Tapi kami harus tetap tenang. Kami membuat kesalahan, kami harus mengubah banyak hal tetapi kami tidak boleh melihat ke belakang. Ini sulit, tetapi hingga babak pertama kami adalah tim yang terorganisir dengan baik.” tutup Direktur sepakbola PSG itu.

(Sky Sports, Edwin Fatahuddin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *