Sarco Suicide Pods, Mesin yang Diciptakan untuk Bunuh Diri
KEMPALAN: lembaga medis di Swiss menyetujui peluncuran peti mati untuk melakukan bunuh diri. Peti mati tersebut berbentuk kapsul dan memiliki desain yang futuristik. Tentu saja mesin ini menjadi sebuah kontroversi
Peti mati yang dinamanakan Sarco Suicide Pods dapat digunakan pengguna untuk mengakhiri hidupnya. Pengguna dapat mengoperasikan mesin ini dari dalam dengan sentuhan jari atau kedipan mata. Diklaim, kalau pengguna akan mati secara instan dan tidak akan merasakan sakit.
Mesin ini bisa diletakan dimana saja, sesuai keinginan penggunanya. “Mesin ini bisa diletakkan di mana saja untuk mati. Bisa di luar ruangan dengan setting yang indah,” kata Dr Philip. Peti mati Sarco Suicide Pods dikembangkan oleh organisasi non profit Exit International. Organisasi tersebut memang mengkampanyekan bunuh diri secara legal.
Bahkan, lembaga medis Negara Swiss memberikan izin terhadap mesin ini untuk digunakan. Di Swiss sendiri, bunuh diri dilegalkan sejak tahun 1942. Tercatat, selama tahun 2020 ada 1.300 orang yang memilih mengakhiri hidupnya.
Sarco Suicide Pods beroperasi dengan cara menurunkan level oksigen di dalam peti mati sampai titik kritis. Dalam prosesnya, pengguna akan mati karena hypoxia dan berdurasi kurang dari 1 menit.
Pengguna akan dikuburkan bersama dengan bagian kapsul tempat bunuh diri karena memang didesain sebagai peti mati. Mesin ini masih prototype dan diharapkan sudah bisa digunakan di Swiss pada tahun depan.
Jika kamu ingin menggunakan mesin ini, maka kamu harus lolos berbagai macam tes berbentuk pertanyaan. Tes itu berguna sebagai bukti kalau kamu ingin melakukan bunuh diri secara suka rela tanpa paksaan. (Detik, Ihsan Arief)
Editor: Reza Maulana Hikam
