Persebaya Ingin Show of Force , PSIM Yogyakarta Ingin Tampil Istimewa 

waktu baca 2 menit
Pre macth press conference Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (Foto: M Fasichullisan)

SURABAYA -KEMPALAN: Duel pembuka kompetisi Super league 2025-2026 yang mempertemukan Persebaya Surabaya versus PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada Jum’at ( 8/8) malam di perkirakan berlangsung menarik.

Tuan rumah green force Persebaya Surabaya ingin show of force di hadapan puluhan ribu penonton dan jutaan pasang mata melalui layar kaca dengan aksi briliannya.

Total sembilan pemain asing yang di impor dari CONCACAF, CONMEBOL, AFC dan UEFA seperti, Dejan Tumbas ( Serbia), Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas (Timor Leste)

Bruno Moreira, Leo Lelis(Brazil) Fransisco Rivera(Mexico), Risto Mitrevski, Dime Dimov (Makedonia Utara), Milos Raikovic, Mihailo Perovic(Montenegro) plus pemain lokal kualitas nasional Ernando Ari Sutaryadi, Rahmat Irianto, Tony Firmansyah, Ichlas Baihaqi dan Malik Risaldi menjadi garansi Eduardo Perez untuk memuaskan pendukung fanatik mereka yang akan memadati Stadion Gelora Bung Tomo (GBT)Surabaya.

Sang arsitek asal Spanyol ini optimistis dengan komposisi tim yang sangat ideal plus persiapan matang selama dua bulan. Bahkan dalam persiapan menuju kompetisi, Bruno Moreira dkk tidak hanya uji nyali di kandang sendiri tapi juga uji nyali di luar negeri.Hasilnya dari 4 kali uji nyali hasilnya cukup memuaskan. Yakni menang dua kali, seri sekali dan sekali kalah dari persik Kediri.

Usai uji nyali Eduardo Perez sang arsitek asal Spanyol secara tekun mengotak-atik komposisi tim agar gaya permainan Bruno Moreira tidak hanya sekedar bermain cantik tapi juga sebagai tim yang produktif dalam urusan mencetak gol.

“Saya percaya dengan apa yang saya lakukan selama persiapan. Seluruh pemain siap di tampilkan sepanjang kompetisi,” ucapnya singkat saat pre macth press conference (7/8) di ruang media stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Di singgung soal tim lawan,  Pelatih asal negeri Matador Spanyol tak serta-merta memandang sebagai tim  yang bisa di habisi dengan mudah. Tapi Perez lebih melihat karena tim asal Ngayogyakarto Hadiningrat ini punya semangat tinggi dengan materi yang hampir sama.

Sementara itu tim tamu PSIM Yogyakarta tak ciut nyali. Justru sebaliknya tim asal Yogyakarta ini ingin tampil istimewa di markas besar Persebaya. 

Ze Valente dkk punya modal besar untuk menyulitkan 

Bruno Moreira dkk memerkan kekuatan berlebih. Ze Valente yang pernah bermain untuk Persebaya tentu sedikit banyak mengetahui kelebihan dan kekurangan Persebaya. Dan ini yang akan di manfaatkan PSIM Yogyakarta untuk beraksi memenuhi janji.(Ambari Taufiq/M Fasichullisan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *