Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Polresta Sidoarjo Siagakan 2/3 Personel
SIDOARJO-KEMPALAN: Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, Polresta Sidoarjo menyiapkan 2/3 dari 1400-an personel atau sekitar 933 personel yang bersiaga bila terjadi bencana hidrometeorologi di Kabupaten Sidoarjo.
Menurutnya, bencana tersebut berpotensi terjadi di wilayah Sidoarjo mengingat di Indonesia saat ini sedang terjadi peralihan musim dari kemarau ke musim hujan.
“Hari ini kami memantapkan koordinasi dengan menggelar apel pasukan dan peralatan kesiapsiagaan bencana. Tujuannya, untuk memudahkan koordinasi dengan instansi terkait. Apel ini untuk memantapkan koordinasi tersebut,” imbuhnya.
Apel dipimpin Wakil Bupati Sidoarjo Subandi di Lapangan Mako Polresta Sidoarjo, Senin (4/12/2023), di ikuti sejumlah personel gabungan yang disiagakan. Baik dari Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPBD, Basarnas, Damkar, relawan dan stakeholder terkait lainnya.
Wabup Subandi menyampaikan, bencana alam dapat terjadi sewaktu-waktu. Karenanya, perlu kita sinergikan kesiapan dalam penanganan bila terjadi bencana. Baik itu pola penanganannya, kesiapan personel, sarana maupun prasarananya.
“Apel kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi ini untuk konsolidasi dan koordinasi serta mengecek langsung segala kesiapan yang dilakukan TNI, Polri, BPBD, Basarnas, Damkar dan sejumlah stakeholder terkait lainnya. Karena bulan Desember 2023 ini diperkirakan BMKG mulai memasuki musim hujan dengan intensitas curah hujan yang terus meningkat dan puncaknya nanti Februari 2024,” katanya.
Ia pun mengimbau seluruh personelnya untuk aktif melakukan koordinasi dan komunikasi dengan instansi terkait akan adanya perubahan cuaca, hingga kondisi yang terjadi di setiap daerah Kabupaten Sidoarjo.
Kepada peserta apel, Subandi pun mengingatkan agar rutin mengecek dan memperhatikan peralatannya sehingga selalu siap bila sewaktu-waktu akan digunakan. (Muhammad Tanreha)