Amankan Pemilu 2024, Polresta Sidoarjo Gelar Ops Mantap Brata Semeru 2023-2024

waktu baca 3 menit
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro didampingi Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo memasang tanda pita kepada perwakilan petugas menandai Ops Mantap Brata Semeru 2023-2024 di Kabupaten Sidoarjo. (Foto: Reha/Kempalan.com)

SIDOARJO-KEMPALAN: Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo berkomitmen mengamankan penyelenggaraan Pemilu 2024 di wilayah Kabupaten Sidoarjo berlangsung aman dan kondusif.

Kesiapan tersebut ditandai dengan apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 di Lapangan Parkir Timur GOR Delta Sidoarjo, Selasa (17/10/2023) sore WIB.

Upacara gelar pasukan yang melibatkan personel Polresta Sidoarjo, TNI, Dishub dan Satpol PP itu dipimpin langsung oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro didampingi Komandan Kodim 0816/Sidoarjo Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda kabupaten Sidoarjo.

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kapolresta Sidoarjo menyampaikan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana dan prasarana Operasi Mantap Brata 2023-2024, sehingga pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar.

Dikatakannya, Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa.

“Tahun 2024 adalah momen poliltik yang sangat penting karena kita menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar secara serentak dalam tahun yang sama. Ini pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa dan negara kita,” ujar Kapolri.

Begitu pentingnya hal tersebut, lanjut Kapolri, maka seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna mensukseskan Pemilu 2024. Terlebih lagi Pemilu 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan. Wilayah yang luas serta melibatkan jumlah pemilih yang besar.

Selain Ops Mantap Brata, Polri juga menggelar Operasi Nusantara, Polling System 2023-2024 untuk membangun narasi besar persatuan dan kesatuan serta kemajuan bangsa di atas kepentingan kelompok guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, black campaign yang dilengkapi dengan Satgas Anti Money Politic dan Satgas Pemilu Damai.

Ops Mantap Brata 2023-2024 juga diiringi strategi penguatan publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas pada Pemilu 2024 serta mengajak masyarakat mengetahui berbagai upaya pengamanan yang telah dilakukan Polri.

Kapolri mengingatkan, terorisme juga harus mendapat perhatian yang serius. Pada penyelenggaraan Pemilu 2019 terdapat 6 aksi serangan teror. “Pada Pemilu 2024 teror seperti itu tidak boleh terjadi lagi,” tegasnya.

Operasi Mantap Brata dilaksanakan secara serentak di seluruh tanah air dan akan berlangsung selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 sampai 20 Oktober 2024.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro menegaskan, pihaknya bersama Kodim 0816/Sidoarjo dan stakeholder terkait berkomitmen agar penyelenggaraan Pemilu di Kabupaten Sidoarjo berlangsung jujur, adil dan bermartabat.

Menurutnya, potensi titik kerawanan di Sidoarjo karena letak TPS yang berjauhan. Untuk mengantisipasinya, pola pengamanan di setiap TPS akan berbeda.

“TPS kategori rawan akan ditempatkan 2 personel kepolisian, 2 personel TNI dan Linmas. Polresta Sidoarjo akan melibatkan 800 personel untuk pengamanan Pemilu 2024 di Kabupaten Sidoarjo,” jelas Kombes Kusumo. (Muhammad Tanreha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *