Puisiku
KEMPALAN: Buah pikiranku
Tersurat hari ini,atau hari nanti
Mengalir deras, tanpa ragu
Merajuk segala beban di benak
Wujudkan berbagai kata beranak
Terangkai menjadi sebuah untaian kalimat
Puisiku bukan mengacu kreasi pantun, gurindam dan jenis puisi lainnya
Tidak salah jika disebut kata berbaris baris
Atawa Prosa yang dipuisikan, proisi, proisu
Sebenarnya syah-syah saja,
Yang penting bukan artis Syahrini.
Namun kreasi karya sastra gemilang
Puisiku
Dikategorikan puisi instan, langsung jadi
Tak akan melegenda,cepat hilang dihembus angin…
Tak Melekat dalam buah pikir insani
Bak, camilan tak bawa kekenyangan
Hanya memberikan kenyamanan, keasyikan bukti sebuah karya
Puisiku memang tidak panjang
Tak makan ruang, gampang diingat
Kalimat singkat dan jelas
Pasti, miskin imajinasi, katanya
Tapi kaya ide, kaya fakta dan kaya cermin
Tuk bercermin, bersolek
Percaya diri menatap hari esok lebih cerah
Sidoarjo, 2022.
PESONA ALAM
Alamku…
Hamparan lembaran hijau
Tak jauh dari pesona
Merasuk kalbu insani
Agungkan ciptaan yang kuasa
Trus bersyukur penuh ikhlas
Oktober, 2022