Gandeng Serikat Pekerja Transportasi, Anies Targetkan Elektrifikasi 100 Persen Bus Transjakarta

waktu baca 2 menit
Bus listrik Transjakarta. (Foto: transjakarta)

JAKARTA–KEMPALAN: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggandeng serikat pekerja transportasi untuk mewujudkan transisi transportasi umum di Jakarta dalam program elektrifikasi armada bus Transjakarta.

Pemerintah Provinsi DKI juga telah menetapkan target elektrifikasi 100% seluruh armada dari bus besar hingga mikrotrans dalam beberapa tahun ke depan. Pembangunan di bidang transportasi publik juga telah dilakukan serius oleh Pemprov DKI Jakarta.

“Saat ini, ekosistem transportasi publik sudah berjalan dan tetap harus dikembangkan secara gradual, sehat, adil, sehingga sistem tersebut bisa berkelanjutan (sustainable).” kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 31 Agustus 2022.

Menurut Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, pendekatan terbaik dalam transisi elektrifikasi ini adalah bekerja sama dengan Serikat Pekerja untuk memastikan terjadinya transisi elektrifikasi yang berkeadilan.

Selain itu, transportasi umum di Jakarta telah terintegrasi dengan tarif yang terjangkau. Di antaranya mikrotrans, metrotrans, Transjakarta, MRT, LRT dan akan bertambah pada moda transportasi lain.

“Jumlah pengemudi dan pekerja perempuan di sektor transportasi publik, terutama TransJakarta dan MRT juga semakin meningkat,” tuturnya.

Dari segi kesiapan pengemudi, Pemprov DKI melakukan berbagai macam pelatihan yang wajib diikuti pengemudi TransJakarta guna menjawab tantangan elektrifikasi.

Tidak hanya itu, tecatat, hingga akhir Agustus 2022 lebih dari 1.000 pengemudi mikrotrans Jaklingko telah mendapatkan pelatihan Sertifikasi Pengemudi Angkutan Umum untuk meningkatkan performa mereka.

Sementara itu, perwakilan serikat pekerja menyatakan bahwa kemajuan dan transisi transportasi publik menuju era digitalisasi dan elektrifikasi tidak serta merta meninggalkan kesejahteraan dari pekerja.

Mereka berharap bahwa Serikat Pekerja dapat terus dilibatkan dalam perencanaan penerapan transisi elektrifikasi transportasi publik dengan meningkatkan kualitas standar pelayanan minimum.

“Sebagai pekerja transportasi yang berada di garis depan krisis iklim, kami menyadari pentingnya pelibatan berbagai pemangku kepentingan dalam sistem transportasi perkotaan. Kami juga mendukung 100% upaya yang dilakukan Pemprov DKI untuk memajukan transportasi publik di Jakarta.” ucap Edi Suryanto, Ketua Umum Serikat Pekerja Kereta Api (SPKA).(kba)

Editor: Freddy Mutiara

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *