Luis Enrique Buka Suara Soal Isu Kepindahannya ke MU

waktu baca 2 menit
Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique (FC Barcelona)

MADRID-KEMPALAN: Luis Enrique akhirnya buka suara dan memberikan tanggapannya terkait isu bahwa dirinya menjadi salah satu calon kuat pelatih baru Manchester United.

Manajemen klub Man United saat ini sedang melakukan pencarian pelatih baru untuk menggantikan Ralf Rangnick yang akan dipindahkan ke posisi konsultan klub di awal musim depan.

Manajemen klub Man United dikabarkan telah melakukan wawancara dengan berbagai kandidat, termasuk salah satunya pelatih timnas Spanyol Enrique. Pelatih berusia 51 tahun itu diyakini menjadi salah satu pilihan utama manajemen klub untuk mengisi kursi kepelatihan MU musim depan.

Nama Enrique mulai terkenal selama dirinya Barcelona, di mana pelatih berkebangsaan Spanyol itu berhasil memenangkan treble pada tahun 2015 bersama trio lini depan Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar.

Menanggapi isu tersebut, Enrique akhirnya mau buka suara dalam wawancara jelang laga persahabatan antara Spanyol dan Islandia, dia berkata: “Saya akan berada di Qatar bersama Spanyol karena saya telah membuat janji dengan diri saya dan tidak ada yang membuat saya lebih bersemangat daripada mewakili negara saya di Piala Dunia.”

Selain Enrique, pelatih Ajax Amsterdam, Erik ten Hag muncul sebagai salah satu nama kuat di bursa calon pelatih baru Man United di musim depan. Ten Hag bahkan dikabarkan telah melakukan wawancara dengan manajemen klub untuk posisi itu.

Pelatih Ajax Amsterdam itu dipertimbangkan manajemen Man United karena kemampuannya dalam memoles pemain muda, Pelatih asal Belanda itu juga dikenakan sebagai pelatih kompeten yang selalu mampu menciptakan tim kompetitif meski tak memiliki pemain bintang.

Nama lain yang juga muncul di bursa calon pelatih baru Manchester United adalah pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino.

Pochettino menjadi nama yang dipertimbangkan Manajemen MU karena keberhasilannya membimbing Tottenham Hotspur sampai ke final Liga Champions di tahun 2019.

Meski tak meraih satupun gelar selama melatih Tottenham, Pochettino tetap dianggap sebagai salah satu pelatih hebat di Liga Premier Inggris.

(Sky Sports, Edwin Fatahuddin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *