Teladan Bagi Wanita Muslimah

waktu baca 4 menit
Ilustrasi wanita Muslimah.

BU NYAI DR.HJ. MIHMIDATY YA’CUB

KEMPALAN: Salah satu Hadist yang diriwayatkan oleh Muslim mengatakan,“Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita salihah.” Wanita yang baik, yang taat akan diberikan kemuliaan oleh Allah.

Wanita adalah wakil Allah di dunia untuk melahirkan manusia baru di bumi. Allah juga akan memberikan pahala. Allah memberikan pahala langsung disandingkan dengan rezeki. Ini menunjukkan bahwa orang yang taat dan beramal sholih erat hubungannya dengan rezeki yang halal dan barokah. Allah menyandingkan kebahagiaan lahir dan kebagiaan batin. Kebahagiaan lahirnya berupa rezeki, kebahagiaan batinnya berupa pahala.

Dalam surat Al-Ahzab ayat 31-34 Allah SWT berfirman yang artinya, “Dan barang siapa di antara kamu (istri-istri Nabi) tetap taat kepada Allah dan RosulNya dan mengerjakan kebajikan, niscaya Kami berikan pahala kepadanya dua kali lipat dan Kami sediakan rezeki yang mulia baginya. Wahai istri-istri Nabi! Kamu tidak seperti perempuan-perempuan lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah lembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik. Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu & jangan kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang jahiliah dahulu, dan laksanakanlah sholat, tunaikan zakat, dan taatilah Allah dan RosulNya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, wahai Ahlulbait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. Dan ingatlah apa yang dibacakan di rumahmu dan ayat-ayat Allah dan hikmah (sunnah Nabimu). Sungguh Allah Maha Lembut, Maha Mengetahui.”

Islam memperlakukan wanita dengan hormat dan bermartabat. Maka jangan mau menerima apa pun yang lebih rendah dari itu. Wanita tidak dibenarkan untuk bicara merajuk kepada lelaki yang bukan muhrimnya karena dikhawatirkan membangkitkan sahwat zina.

Sebaiknya wanita harus mampu menjaga kehormatan diri, menjaga harkat dan martabat kesucian diri, dan ini antara lain merupakan tanda-tanda wanita yang taqwa. Wanita seharusnya tidak seperti bulan yang setiap orang bisa melihatnya tanpa tertutup apapun, tapi wanita harusnya seperti matahari yang membuat mata tertunduk sebelum melihatnya.

Wanita adalah mahluk istimewa, oleh karena itu untuk tetap menjaga keistimewaannya dia harus mampu menjaga diri dan kehormatannya, tutur kata serta perilakunya yang baik. Ketika di tanya siapakah wanita yang paling baik itu? Rosulullah SAW menjawab; “Yang paling menyenangkan jika di lihat suaminya, taat jika diperintah suaminya dan tidak menyelisihi suami dalam diri dan hartanya dengan apa yang dibenci suaminya.”

Teladan wanita muslimah adalah para istri Rosulullah SAW.

Mereka senantiasa taat…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *