Preman

waktu baca 6 menit
Ilustrasi preman.

KEMPALAN: Preman berasal dari bahasa Belanda ‘’vrijman’’ atau dalam bahasa Inggris ‘’freeman’’, yang berarti orang bebas tanpa ikatan. Dalam istilah yang positif, preman diartikan sebagai orang swasta yang bukan tentara atau bukan anggota polisi.

Preman dalam istilah negatif diasosiasikan dengan pelaku tindak kejahatan kriminal yang melakukannya secara rutin, sebagai bagian dari pekerjaan. Dalam melakukan operasinya preman bisa melakukannya sendirian atau berkelompok.

Dalam skala yang lebih besar, preman bekerja secara terorganisasi dan punya struktur kepemimpinan yang mempunyai rantai komando yang tertata. Kelompok preman semacam ini dikategorikan sebagai ‘’preman terorganisasi’’ yang melakukan tidak kriminal terorganisasi atau ‘’organized crime’’.
,
Dalam melakukan operasi, preman melakukan tindakan kriminal terbuka, mulai dari mencopet sampai merampok. Ada juga yang memalak dan menodong. Ada juga yang melakukan operasi dengan kekerasan, dan bahkan ada yang bekerja sebagai pembunuh bayaran.

Secara teoretis, kejahatan kriminal muncul, antara lain, dari kondisi ekonomi yang sulit. Semakin sulit kondisi ekonomi, akan semakin tinggi tingkat kriminalitas. Semakin banyak preman kriminal yang beroperasi semakin banyak muncul organisasi preman yang sporadis. Dari perkumpulan yang hanya sporadis kemudian lahir organiasasi yang lebih permanen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *