Menggali Potensi Kolaborasi Bisnis Antar Pengusaha Muda dalam Sidoarjo Economic Forum
SIDOARJO-KEMPALAN: Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Sidoarjo sudah membaca peluang potensi kolaborasi bisnis antar anggotanya. Potensi tersebut digali di dalam agenda Sidoarjo Economic Forum (SEF).
Digelar untuk kali pertama, Sabtu (28/12), SEF yang diselenggarakan di Gedung DPRD Kabupaten Sidoarjo tersebut diikuti sebanyak 100 peserta. Mereka dari kalangan pengusaha muda anggota Hipmi Sidoarjo, Hipmi Perguruan Tinggi (PT) se-Sidoarjo, dan Perwakilan Organisasi dan Komunitas Kepemudaan di Kota Delta.
SEF bertujuan memfasilitasi diskusi dan kolaborasi antar pengusaha muda untuk menghadapi tantangan ekonomi global. Sesuai dengan tema SEF ini: “Kolaborasi Bisnis Menyongsong Era Ekonomi Baru”.
Kebetulan, anggota Hipmi Sidoarjo berasal dari latar belakang bisnis beragam. Di antaranya dari bisnis F&B, kontraktor, developer, digital marketing, general trading dan UMKM.
Dengan mempresentasikan company profile dari bisnisnya masing-masing, para pengusaha muda ini bisa mendiskusikannya dalam agenda business matching. Sehingga, dari sini bisa mencuat potensi bisnis yang dapat dikolaborasikan.
’’Kolaborasi bisnis ini yang sangat penting dalam menghadapi era ekonomi baru. Kami berkomitmen memperkuat ekosistem bisnis anak muda, mendorong lahirnya para pengusaha muda, dan meningkatkan kemampuan pengusaha muda di Sidoarjo,’’ ungkap Ketua Hipmi Sidoarjo Muhammad Zakaria Dimas Pratama.
Dalam agenda business matching ini juga dihadiri perwakilan dari Komisi A, B, C, dan D DPRD Sidoarjo. Dengan seperti itu, maka kolaborasi bisnis antar pengusaha muda ini juga bisa dikaitkan dengan program dari pemerintah.
Dimas menyebut, kolaborasi bisnis ini juga cocok bagi pengusaha muda kalangan Hipmi PT. ’’Kami melibatkannya sebagai pembinaan karena mereka banyak yang masih merintis usaha. Dengan diberikan ilmu dan jaringan bisnis dari Hipmi, mereka tentunya lebih semangat lagi membangun bisnis yang sedang dirintis,’’ sambung Dimas yang juga anggota DPRD Sidoarjo itu.
Kolaborasi bisnis ini diharapkan bisa menjadi connecting business antar anggota Hipmi yang akan terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Sidoarjo. Selain itu, upaya membantu akselerasi percepatan pembangunan daerah bisa tercapai dan menemukan solusi mengatasi angka pengangguran yang tinggi di Sidoarjo.
’’Kami mendorong pemuda-pemudi Sidoarjo memiliki bisnis yang menciptakan lapangan pekerjaan baru dengan memanfaatkan setiap potensi yang ada,’’ tandasnya. (YMP)
