Swiss Sahkan Pernikahan Sesama Jenis
BERN-KEMPALAN: Dalam pertemuan Referendum Minggu (26/9), Swiss pada akhirnya akan sahkan pernikahan sesama jenis setelah lolosnya voting dengan jumlah 64,1%. Tindakan Swiss tersebut yang berhasil mendapatkan 2/3 suara di referendum menjadikan negaranya salah satu dari negara Eropa terakhir yang melegalkan pernikahan sesama jenis.
Swiss menjadi negara urutan ke-30 di dunia yang mengadopsi kebijakan legalisasi pernikahan sesama jenis. Namun, bukan berarti Swiss memegang rekor karena nyatanya Swiss menjadi salah satu negara terakhir di Eropa Barat yang legalisasi tindakan tersebut. Yang pertama adalah Belanda yang telah melegalkan pernikahan sesama jenis sejak tahun 2001.
“Hari ini menjadi hari yang bersejarah bagi Swiss karena menjadi hari penting bagi kesetaraan dari pasangan sesama jenis. Hal ini juga menjadi sangat penting bagi semua komunitas LGBT” ucap Jan Muller yang merupakan panitia dari Kampanye “YES”.
Menteri Hukum dan Keadilan Swiss, Karin Keller mengatakan bahwa kebijakan legalisasi pernikahan sesama jenis akan berlalu efektif mulai dari 1 Juli 2022.
“Siapapun yang mencintai orang lain baik sesama jenis dan berencana menikah, mereka akan bisa secara resmi melakukan hal tersebut. Tidak peduli baik pria-pria, perempuan-perempuan, maupun pria-perempuan. Negara tidak seharusnya mengatur apa yang seharusnya rakyat sukai dan setujui terlebih lagi dalam kehidupan pribadinya” ucapnya.
Next: Kebijakan tersebut akan…
