Punya Tiga Wakil, Akankah Klub Asal Inggris Memenangkan Liga Champions Musim Ini?
NYON – KEMPALAN: Klub asal Inggris kembali mendominasi Liga Champions, setelah hanya memiliki satu wakil di babak 8 besar musim lalu, tahun ini klub asal Inggris kembali mendominasi dengan memiliki tiga wakil di 8 besar.
Chelsea, yang berhasil mengalahkan pemuncak klasemen La Liga, Atletico Madrid dengan agregat 3-0 di babak 16 besar, akan menghadapi jawara liga Portugal Porto yang dengan mengejutkan menyingkirkan Juventus di babak sebelumnya.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel yakin timnya akan menjadi pesaing yang berat di Liga Champions.
“Mereka (para pemain) bermain dengan ikatan khusus dan penampilan mereka akan memberi tim keunggulan agar dapat mencapai hal-hal khusus. Anda hanya bisa mencapai ini melalui hasil dan pengalaman,” kata Tuchel setelah menang 2-0 atas Atletico pada Rabu.
“Saya cukup yakin tidak ada yang mau bermain melawan kami. Ini tantangan yang sangat sulit karena kami sudah berada di delapan besar. Ini langkah besar, tetapi tidak perlu takut, kami meraih apa yang kami dapatkan dan persiapkan sebaik mungkin.”
Hasil draw bagan semifinal juga memungkinkan Chelsea dan Liverpool bertemu di empat besar, kedua klub asal Inggris itu terakhir kali bertemu di Liga Champions pada 2009.
Sementara itu, City terus mengejar ‘Quadruple’ akan kembali melawan wakil Jerman Dortmund, setelah mereka menyisihkan wakli Jerman lainnya, Borussia Monchengladbach dengan agregat 4-0.
City telah tersingkir di babak perempat final dalam tiga musim terakhir, dan pelatih kepala Pep Guardiola tidak ingin terlalu fokus ke Liga Champions mengingat masih ada persaingan di Liga Premier dan FA Cup
City akan menghadapi Everton di perempat final Piala FA akhir pekan ini dan kemudian melawan Leicester pada bulan April
“Kami punya Leicester, lalu Liga Champions, lalu Leeds dan kemudian Liga Champions… Saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” kata Guardiola .
“Itulah mengapa kami harus melupakan perempat final dan fokus memenangkan pertandingan terdekat. Kami harus melakukan apa yang telah kami lakukan di musim sebelumnya.” Tambah Guardiola
“Kami memiliki ritme yang baik saat ini, tetapi untuk para manajer, di dunia yang penuh ketidakpastian dan Anda harus tahu bagaimana mengelola ketidakpastian”
“Tentu saya tetap ingin untuk memenangkan gelar lainnya. Oleh karena itu, saya harus membuat kesalahan sesedikit mungkin dan menang sebaik mungkin.”
“Penting untuk menang, apa pun yang terjadi, tidak peduli kapan. Kami memiliki permainan untuk dimenangkan.”
“Itu sebabnya kami hanya harus fokus pada pertandingan berikutnya. Jangan fokus pada perempat final; ini cara terbaik dan setelah itu kami akan lihat apa yang terjadi. ”
Rotasi telah menjadi kunci kesuksesan Man City baru-baru ini, Guardiola mengatakan bahwa cara ini memberi banyak manfaat mental dan fisik.
Dia mengatakan kepada BT Sport : “Kami memiliki 20 pemain sekarang, semua fit, itulah mengapa kami dapat merotasi enam atau tujuh pemain di sebagian besar pertandingan.”
“Jika Anda ingin berkompetisi di empat kompetisi, Anda harus bergilir dan semua orang ikut serta dan segar. Bukan hanya secara fisik, tapi juga mental.”
Semetara itu, Liverpool bisa dibilang mendapat hasil undian terberat diantara tiga tim Inggris yang tersisa.
The Reds harus melawan Raksasa La Liga Real Madrid yang pernah mengalahkan mereka dengan skor 3-1 di Kiev tahun lalu.
Liverpool, yang berhasil mengatasi RB Leipzig dengan agregat 4-0 di babak 16 besar, masih baru saja bangkit dari kondisi yang buruk usai alami 6 kekalahan beruntun.
Klopp mengatakan bahwa dia berharap timnya mendapatkan kembali momentum di Liga Premier untuk membantu upaya mereka di Liga Champions.
“Satu-satunya alasan kami bermain di kompetisi ini (Liga Champion) adalah karena kami ingin memenangkannya,” kata Klopp usai mengalahkan Leipzig pekan lalu.
“Di Musim ini tidak seperti kami akan memenangkan Liga Champions pada akhirnya.”
“Kami memiliki momentum di [Liga Champions] tetapi tidak di Liga Premier dan kami akan berusaha untuk meraih kemenangan (di Liga Inggris) untuk kembali mendapatkan momentum”
“Saya yakin itu pasti akan membantu kami di Liga Champions.” (Edwin Fatahuddin – Sky Sport)
