Lukaku Bikin Milan Luka Dihajar 3-0

waktu baca 4 menit
Romelu Lukaku mencetak satu gol dan satu assist . ist-

MILAN-KEMPALAN: Kans Nerazzurri untuk meraih Scudetto semakin membesar setelah melibas Milan pada pertandingan lanjutan Serie A Italia pekan ke-23 di San Siro, Minggu (21/2) malam WIB

Pertandingan yang bertajuk Derby della Madonnina yang mempertemukan rival sekota itu, berakhir dengan skor telak 3-0 untuk kemenangan Inter

Lautaro Martinez menjadi bintang kemenangan Nerazzurri lewat doppietta -nya, sementara Romelu Lukaku mencuri perhatian melalui satu gol dan satu assist spektakulernya.

Inter langsung mengancam di awal laga. Crossing Nicolo Barella di menit ke-2 disambut oleh sundulan Ivan Perisic, sayang sundulan winger asal Kroasia itu masih jauh dari membahayakan gawang Milan.

Berselang 3 menit. Inter berhasil mencetak gol. Memanfaatkan umpan crossing Romelu Lukaku, Lautaro Martinez – yang berdiri bebas di kotak penalti – melakukan sundulan yang berhasil bersarang di gawang Milan, Kiper Milan Gianluigi Donnarumma hanya bisa diam terpaku. striker Argentina itu membawa Inter unggul 1-0

Tertinggal satu gol, Milan coba membalas. Miskomunikasi di lini belakang Inter pada menit ke-15 sukses dimanfaatkan Zlatan Ibrahimovic untuk masuk ke dalam pertahanan Inter. Striker asal Swedia itu berusaha melakukan tembakan, namun posisinya membelakangi gawang. Akhirnya, dia memutuskan untuk menembak dengan tumitnya dan dengan mudah diamankan Samir Handanovic.

Inter hampir menggandakan keunggulan di menit ke-21. Memanfaatkan umpan terukur Lukaku ke kotak penalti, Marcelo Brozovic melepas tembakan, namun akurasinya buruk dan melebar dari gawang.

Inter kembali mendapat peluang di menit ke-27, sayangnya Lukaku yanh sudah berdiri bebas di depan gawang gagal menerima umpan crossing Perisic.

Milan balas mengancam. Sepakan Alessandro Bastoni yang berniat membuang bola di menit ke-32 malah membuat bola jatuh ke kaki Theo Hernandez. Namun, bek asal Prancis itu gagal menkonvensinya menjadi gol setelah sepakan mendatarnya melebar di sisi kiri gawang Inter.

Inter tidak mau kalah. Nerazzurri  kembali mengancam di menit ke-37, sayangnya sepakan Perisic berhasil ditepis oleh Donnarumma. Martinez coba mengejar bola muntah, namun dia diganggu oleh Kjaer yang membuat sepakannya melebar.

Milan kembali membalas. Semenit berselang, giliran Ibrahimovic yang mengancam gawang Inter. Namun, Handanovic berhasil menangkap tembakan striker asal Swedia itu.

Tidak ada gol tambahan hingga jeda. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai

Di babak kedua, Milan tampil semakin menekan untuk mengejar ketertinggalan. I Rossoneri ciptakan tiga peluang di tiga menit awal babak kedua, namun semuanya gagal.

Sundulan Ibrahimovic di menit ke-47 berhasil ditepis oleh Handanovic. Selang beberapa detik kemudian, penyerang Swedia itu kembali mendapat crossing, namun sundulannya lagi-lagi diblok Handanovic. Tembakan lambung Sandro Tonali di menit ke-38 juga mengarah tepat ke arah gawang Inter, namun lagi-lagi kiper 36 tahun itu berhasil menepisnya. Milan semakin frustrasi.

Alih-alih mencetak gol, Milan justru kebobolan untuk kedua kalinya! Di menit ke-57, kerja sama antara tiga pemain, Christian Eriksen, Perisic, dan Martinez yang melakukan umpan segitiga. Berhasil diselesaikan oleh Martinez dengan tembakan terukur ke pojok kiri bawah gawang Milan. Striker asal Argentina itu membawa Nerazzurri unggul 2-0

Unggul dua gol, Inter tidak menurunkan intensitas serangan mereka. Nerazzurri hampir mencetak gol ketiga mereka di menit ke-63. Sayangnya, tembakan Lukaku berhasil diblok oleh Donnarumma.

Milan belum menyerah dan terus melakukan serangan. Hasilnya, mereka kembali mendapat peluang di menit ke-65. Sayang,  sundulan Ibrahimovic masih dapat ditepis Handanovic.

Inter kembali memperlebar jarak gol di menit ke-66, Lewat serangan balik, Lukaku melakukan aksi solo run yang dia akhiri dengan sepakan keras ke pojok kiri bawah gawang Donnarumma.

Tertinggal tiga gol, Milan akhirnya memutuskan untuk meregenerasi pemain. I Rossoneri melakukan tiga pergantian pemain. Rafael Leao dan Soualiho Meite masuk, menggantikan Tonali dan Alexis Saelemaekers. Sementara Samu Castillejo masuk menggantikan Ibrahimovic

Namun, pergantian itu dinilai sia-sia. Tidak ada peluang baru yang tercipta. Skor 3-0 tetap bertahan hingga akhir babak kedua

Dengan hasil ini, pasukan Antonio Conte kian memperlebar jarak dengan Rossoneri di klasemen sementara. Inter kini mengoleksi 53 poin, berselisih empat angka dari sang musuh bebuyutan yang menempati peringkat kedua. (win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *