Gubernur Khofifah Pimpin Ziarah ke Makam Gubernur Soerjo
MAGETAN-KEMPALAN: Menjelang Peringatan Hari Jadi Ke-78 Provinsi Jawa Timur, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan tradisi Ziarah ke makam Gubernur Pertama Jawa Timur, yaitu Raden Mas Tumenggung (RMT) Ario Soerjo atau yang akrab disapa Gubernur Soerjo.
Bersama Sekdaprov Jatim Adhy Kadyono dan para kepala OPD Pemprov Jatim, Gubernur Khofifah memimpin langsung ziarah ke makam Gubernur Soerjo yang terletak di Jl. Salak, Kab. Magetan, Selasa (10/10).
Gubernur Soerjo sendiri menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur pada periode tahun 1945-1948. Sebelumnya, beliau juga pernah menjabat sebagai Bupati Magetan dari tahun 1938 hingga tahun 1943. Selain itu, beliau juga merupakan pahlawan nasional.
Setibanya di kompleks makam sekitar pukul 08.30 WIB pagi, Gubernur Khofifah disambut Pj. Bupati Magetan, Ketua DPRD Kabupaten Magetan, Forkopimda Kab. Magetan, dan jajaran OPD Kab. Magetan. Mereka didampingi keluarga besar almarhum Gubernur Soerjo.
Upacara ziarah tersebut berlangsung tertib dan khidmat dengan diawali pembacaan singkat perjuangan selama kepemimpinan Gubernur Soerjo. Selanjutnya, Khofifah yang bertindak sebagai pimpinan ziarah memimpin prosesi penghormatan, mengheningkan cipta, peletakan karangan bunga, dan tabur bunga di makam pahlawan nasional ini.
Usai mengikuti seluruh rangkaian acara Khofifah mengatakan, upacara ziarah ini merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur yang jatuh pada 12 Oktober mendatang.
Namun demikian, ia menegaskan ziarah ke makam RMT Ario Soerjo bukan hanya sebuah tradisi tapi merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa pendahulu bangsa, khususnya yang ada di Jawa Timur. Ini penting, karena menurutnya, bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai dan menghormati para pahlawan bangsa.
“Hari ini kita melakukan ziarah ke makam Gubernur Jawa Timur pertama, beliau juga adalah seorang pahlawan nasional RMT Ario Soerjo bersama kawan-kawan dari Pemprov Jawa Timur dan tentu Forkopimda Kabupaten Magetan. Dan, tahun ini adalah tahun kelima saya bisa memimpin secara langsung ziarah ke makam Gubernur Soerjo,” ungkapnya.
Lebih lanjut dijelaskan Khofifah bahwa Hari Jadi Pemprov Jatim dengan Hari Jadi Pemkab Magetan dilaksanakan di tanggal yang sama, yaitu 12 Oktober. Untuk itu, ia berharap hal ini akan memberikan sinergitas dan produktivitas yang lebih signifikan ke depannya baik bagi Pemprov Jatim maupun Pemkab Magetan.
“Besok lusa tanggal 12 Oktober, Hari Jadi Pemprov Jatim persis bersamaan dengan Hari Jadi Pemkab Magetan. bersama-sama mari kita mensyukuri nikmat dari seluruh proses pembangunan yang dilakukan baik di Provinsi Jawa Timur maupun di Kabupaten Magetan,” terangnya.
“Harapannya apa yang sudah kita lakukan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat luas. Dan apa yang harus kita maksimalkan lagi untuk menjadi PR bagi program-program kedepannya,” lanjutnya.
Di sisi lain, Khofifah juga berharap, lewat momen ziarah ini para generasi muda bisa meneladani perjuangan para pahlawan yang telah mendedikasikan hidupnya dan nyawanya untuk negeri ini. Khususnya, generasi muda di wilayah Magetan untuk meneruskan perjuangan Gubernur Soerjo yang merupakan seorang pahlawan nasional.
Pada kesempatan tersebut, Khofifah memberikan bingkisan dan tali asih kepada lima keluarga atau ahli waris RMT Ario Soerjo.
Kemudian, juga memberikan santunan kepada 10 anak yatim piatu. Serta menyerahkan bantuan kepada 250 keluarga kurang mampu yang merupakan warga sekitar komplek pemakaman yang diserahkan secara simbolis kepada 50 orang perwakilam.(Dwi Arifin)