Memperingati Hari Kartini, Kuliah di Fikom Universitas Ciputra Berbusana Daerah
SURABAYA-KEMPALAN: Tidak sepertinya biasanya, ada pemandangan yang berbeda dalam perkuliahan di lingkungan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) dan Bisnis Media Universitas Ciputra Surabaya, Kamis (2/4). Para dosen mengenakan busana khas daerah, demikian pula mahasiswa yang masuk kuliah.
‘’Kami tenaga pendidik dan kependidikan, sengaja mengenakan baju khas daerah, untuk merayakan hari Kartini,’’ ujar Prof.Dr. Burhan Bungin, M.Si, Ph.D, Dekan Fikom dan Bisnis media UC Surabaya.
Mengenakan busana khas Betawi, Prof.Bubu –panggilan akrab Profesor Burhan Bungin—tampak memberikan materi untuk mata kuliah Communication and Social Changes. Suasana perkuliahan benar-benar cair.
‘’Ya perjuangan Raden Ajeng Kartini patut kita teladani, khususnya pada emansipasi perempuan,’’ tandas pria asli kelahiran Banda Neira ini.
Tidak ketinggalan para mahasiswa Fikom dan Bisnis Media UC Surabaya. Mereka antusias merayakan hari Kartini.
Sebagian ada yang berbusana daerah seperti Bali, dan ada pula yang mengenakan baju batik, khas budaya Indonesia. ‘’Saya memang sudah mempersiapkan diri untuk mengenakan baju daerah. Senang rasanya, meski harus bangun lebih pagi untuk dandan,’’ kata Vivia Pauline, mahasiswa Fikom dan Bisnis Media UC Surabaya.
Sosok Kartini, menurut pandangan Vivia, adalah perempuan tangguh. Melalui perjuangan emansipasinya, kini perempuan-perempuan Indonesia dapat mengenyam pendidikan lebih tinggi. ‘’Sosok Kartini membawa dampak besar bagi pendidikan kaum perempuan di Indonesia,’’ tandasnya.
Universitas Ciputra Surabaya, menggelar berbagai kegiatan untuk memperingati hari Kartini. Selain, webinar dengan menghadirkan narasumber Junita Ciputra, selaku Ketua Pengurus Yayasan Ciputra Pendidikan, juga dimeriahkan parade busana daerah, doa bersama, donor darah, dan pemilihan cak dan ning. Peringatan kali ini mengambil tema IMPACT (Inspiring Model of Persistent, Achievement, Creativity, Tolerant & Taking Care o Each Other).
Editor: Freddy Mutiara
