Tes Covid dengan Air Liur, Masyarakat Umum Vaksin Paling Cepat Juni
JAKARTA-KEMPALAN: Program vaksinasi COVID-19 di Indonesia sudah dimulai sejak Januari 2021 untuk kelompok prioritas, seperti tenaga kesehatan, pemberi layanan publik, hingga lansia. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat umum paling cepat dimulai bulan Mei-Juni 2021.
Juru bicara program vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi, menjelaskan bahwa setidaknya sudah ada sekitar 12 juta dosis vaksin yang didistribusikan ke seluruh daerah di Indonesia. Vaksin-vaksin tersebut sampai saat ini masih diperuntukkan kelompok prioritas.
“Untuk masyarakat umum kita tahu vaksinasi ini kemungkinan paling cepat bulan Mei dan Juni. Setelah kita menyelesaikan vaksinasi untuk seluruh lansia di atas 60 tahun dan seluruh pemberi layanan publik,” kata dr Nadia dalam dialog virtual Forum Merdeka Barat 9 di YouTube, Jumat (19/3).
“Karena di sini ada target kurang lebih 38 juta untuk sasaran tahap kedua,” lanjutnya.
Data dari Kementerian Kesehatan menyebut saat ini baru sekitar 6.900 orang dari kelompok lansia yang sudah mendapat dosis lengkap vaksin COVID-19. Sementara untuk pemberi layanan publik ada sekitar 720.000 yang sudah mendapat dosis lengkap vaksin.
dr Nadia mengimbau agar anggota keluarga turut membantu para lansia mendaftarkan diri agar segera mendapat vaksin.
“Kami mengharapkan karena ini ada proses registrasi yang harus ditempuh, untuk usia di atas 60 tahun bisa dibantu keluarga terdekat. Kedua RT/RW setempat juga bisa membantu proses vaksinasi terutama saat registrasi,” pungkasnya.
Menurut rekomendasi Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), tidak semua usia 18-59 tahun bisa disuntik vaksin Covid-19. Berikut individu usia 18-59 tahun yang tidak layak divaksinasi Coronavac
Reaksi alergi erupa anafilaksis dan reaksi alergi berat akibat vaksin Covid-19 dosis pertama ataupun akibat dari komponen yang sama dengan yang terkandung dalam vaksin Covid-19.
Individu yang sedang mengalami infeksi akut. Jika infeksinya sudah teratasi maka dapat dilakukan vaksinasi. Pada infeksi TB, pengobatan OAT perlu minimal dua minggu untuk layak vaksinasi.
Individu dengan penyakit imunodefisiensi primer.
Untuk yang tidak bisa disuntik vaksin Covid-19, tak perlu khawatir. Vaksin terbaik untuk mencegah virus corona penyebab Covid-19 adalah dengan menjalankan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.
PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) membuat alat tes diagnostik COVID-19 dengan sampel saliva atau air liur. Penggunaan alat itu dilakukan dengan metode RT LAMP (Reverse Transcription Loop Mediated Isothermal Amplification). Metode RT LAMP mendeteksi secara spesifik asam nukleat yang merupakan material genetik virus SARS-CoV-2.
RT Lamp sendiri termasuk tes molekular yang termasuk dalam kategori NAAT (Nucleic Acid Amplification Test) bersama dengan RT–PCR dan TCM. “Tes pemeriksaan LAMP Saliva ini mampu menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah-daerah dengan minim infrastruktur laboratorium pemeriksaan covid-19,” kata Presiden Komisaris PT Kalbe Farma Tbk, Irawati Setiady dalam siaran persnya, Sabtu. Sementara itu, IVD Division Research Manager Stem Cell and Cancer Institute, Akterono, D Budiyati mengatakan tes molekular ini memiliki performa akurasi tinggi dengan sensitivitas 94 persen dan spesifitas 98 persen. (et/kn/nn/ist)
