Bambang Haryo Dorong Swasembada Pangan Lewat Bantuan Pompa Air di Sidoarjo

waktu baca 2 menit
Bambang Haryo Anggota DPR-RI Dapil Jatim 1 Saat memberikan bantuan untuk Pokdakan Desa Suko/Foto : Istimewa

SIDOARJO — Kepedulian terhadap sektor perikanan rakyat kembali ditunjukkan oleh Ir. H. Bambang Haryo Soekartono, M.I.Pol, Ketua Kapoksi Komisi VII DPR RI. Kali ini, ia menggandeng Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menyalurkan lima unit pompa air dan dua selang kepada Kelompok Pembudidaya Ikan Boda Sumber Makmur di Desa Suko, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Bantuan tersebut menjadi bentuk nyata dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.

Menurut Bambang Haryo, pompa air berperan penting dalam menjaga kualitas dan volume air kolam, sehingga produktivitas ikan dapat meningkat.

Bantuan ini bukan sekadar alat, tapi bagian dari ikhtiar kita mendorong swasembada pangan di tingkat lokal. Tanah-tanah produktif harus diberdayakan, termasuk lewat budidaya ikan yang dikelola dengan baik,” ujar politisi Fraksi Gerindra itu saat menyerahkan bantuan, Jumat (10/10/2025).

Ia menambahkan, sektor perikanan rakyat memegang peranan vital dalam menjaga pasokan protein nasional. Karena itu, dukungan dari dunia usaha seperti BRI perlu terus diperluas.
Kami ingin agar program CSR seperti ini terus berkelanjutan. Komisi VII akan terus mendorong kolaborasi antara dunia usaha dan masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Manajer BRI Waru, Eko Winarno, mengatakan bahwa sinergi dengan Komisi VII DPR RI sejalan dengan visi BRI untuk memperkuat ekonomi rakyat.
Kami menyalurkan bantuan ini atas dorongan Komisi VII DPR RI. Fokus kami sama: membantu masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan nasional. BRI siap terus mendukung ke depan,” ujarnya.

Dukungan serupa datang dari pemerintah daerah. Khoiri, Kepala Bidang Perikanan dan Budidaya Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo, menyebut kolaborasi ini sebagai langkah konkret dalam memperkuat sektor perikanan lokal.
Kami mengapresiasi Bapak Bambang Haryo dan BRI atas inisiatif ini. Bantuan pompa air sangat bermanfaat bagi pembudidaya dan akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan mereka,” tuturnya.

Melalui program ini, diharapkan pembudidaya ikan di Sidoarjo mampu meningkatkan produktivitas kolam, efisiensi operasional, dan daya saing produk perikanan lokal, sekaligus menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah, DPR, dan dunia usaha dapat memperkuat pondasi ekonomi kerakyatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *