Bukan di Semifinal, di Sini Seharusnya Juventus-Sevilla Bertemu
TURIN-KEMPALAN: Juventus akan meladeni klub langganan juara Liga Europa, Sevilla FC. Juve yang pertama menantang Sevilla di Allianz Stadium, Turin, Jumat dini hari WIB (12/5).
Dibandingkan laga semifinal Liga Europa lainnya yang mempertemukan AS Roma lawan Bayer Leverkusen, pertarungan antara Juve dan Sevilla dianggap yang lebih prestisius di Liga Europa musim ini.
Bahkan, mantan entrenador Sevilla Unai Emery pun menganggap bentrok seru ini tidak seharusnya terjadi dalam babak semifinal. ’’Juve vs Sevilla ini seperti final yang hebat,’’ sebut Emery dalam wawancaranya kepada La Gazzetta dello Sport.
BACA JUGA: Bukan Juve atau Inter, Klub Italia Ini Paling Dijagokan Juara Liga Champions
Pelatih yang musim ini menukangi klub Liga Primer Inggris Wolverhampton Wanderers itu pernah membawa Los Nervionenses (julukan Sevilla) hat-trick juara di Liga Europa. Yaitu dari musim 2013—2014, 2014—2015, dan 2015—2016.
Emery pun termasuk dalam salah satu pelatih tersukses dalam sejarah turnamen antar klub level kedua di Eropa itu. Mantan tactician Arsenal tersebut menganggap duel maut antara Juve dan Sevilla ini akan jadi penentu pemenang Liga Europa musim ini.
’’Saya pun meyakini bahwa siapa saja klub yang dapat mengalahkan Bianconeri (julukan Juve) dan klub Andalusia (Sevilla) di Budapest (venue final Liga Europa), maka mereka-merekalah yang akan jadi klub favorit pemenang trofi musim ini,’’ terang Emery.
Berbicara kepada Juventus TV, wide attacker Juve Angel Di Maria konfiden bisa menang atas klub besutan Jose Luis Mendilibar tersebut. Terutama dalam laga leg pertama ini di Turin.
’’Kami sadar itu tidak mudah dan bahwa kami harus mampu bermain 100 persen untuk mendapatkan hasil dan bisa pergi ke Seville dengan sedikit lebh tenang,’’ sebut Di Maria. (Yunita Mega Pratiwi)









