Mengenal Teorema Phytagoras Dan Juga Contoh Soalnya

waktu baca 3 menit

Salah satu rumus yang paling terkenal adalah teorema phytagoras. Pada umumnya teori ini dipelajari saat SMP.

Namun tak jarang juga, teori ini sudah diberikan sejak kelas 4 SD. Teorema phytagoras berbunyi, “Di dalam segitiga siku-siku dikenakan kuadrat dari sisi miring yang sama dengan jumlah kuadrat dari sisi-sisi lainnya.”

Rumus phytagoras ini diperuntukan untuk menghitung sisi dari sebuah segitiga siku-siku. Jadi, soal yang biasa kamu ketahui adalah ketika kamu diminta untuk mencari panjang dari satu di antara sisi yang dimiliki oleh segitiga siku-siku.

Pada awalnya teorema phytagoras ini pertama kali dipertemukan oleh seorang filsuf dan matematikawan asal Yunani bernama phytagoras.

Tetapi, rumus teorema phytagoras digunakan sejak 1900-1600 SM oleh masyarakat Cina dan Babilonia.

Tidak hanya di kedua negara tersebut saja, bahkan di tahun 800 dan 400 di kitab Baudhayana Sulba Sutra di India.

Alasan mengapa akhirnya nama phytagoras yang diabadikan sebagai nama teori tersebut karena Phytagoras yang berhasil membuktikan rumus ini secara matematis.

Berikut adalah penjelasan rumus phytagoras beserta contoh soal phytagoras berikut ini.

Rumus Phytagoras

Mencari sisi kemiringan:

C2 = a2 + b2

Mencari sisi alas:

B2 = c2 –a2

Mencari sisi tinggi atau samping:

A2 = c2 – b2

Atau dapat diartikan bahwa a sisi tinggi, b sisi alas, dan c sisi miring.

Selain itu, ada cara lain untuk menentukan sisi dari segitiga siku-siku, yaitu dengan menghapalkan triple phytagoras ini adalah ukuran pasti dari sisi-sisi segitiga phytagoras.

Berikut ini adalah angka-angka yang disebut dengan triple phytagoras:

Angka yang disebut triple phytagoras diantaranya 3,4,55,12,136,107,24,258,15,179,12,1510,24,26, dan seterusnya.

Lalu, apa maksud dari deret angka tersebut? Arti dari deret angka tersebut adalah jika segitiga siku-siku memiliki tinggi 3 cm dan alas sepanjang 4 cm, maka sudah bisa dipastikan bahwa sisi kemiringan sepanjang 5 cm.

Contoh Soal Teorema Phytagoras

Segitiga siku-siku memiliki tinggi 9 cm dengan alas sepanjang 12 cm. Tentukanlah sisi kemiringan dari segitiga siku-siku tersebut.

Jawab:

A= 9 cm

B = 12 cm

C =?

C2 = a2 + b2

C2 = 92 + 122

C2 = 81 + 144

C = 225

C = 15

Maka sisi miringnya adalah 15 cm

Suatu segitiga siku-siku memiliki kemiringan sisi sepanjang 13 cm dan alas sepan jang 12 cm. tentukanlah berapa tinggi dari segitiga siku-siku tersebut.

Jawab:

B = 12 cm

C + 13 cm

A = ?

A2 = c2 – b2

A2 = 132 – 122

A2 = 169 – 144

A2 = 25

A n= 25

A = 5

 Maka tingii dari segitiga ter4sebut adalah 5 cm.

Segitiga siku-siku memiliki sisi hipotenusa 10 cm dan tinggi 6 cm.  berapakah panjang dari alas segitiga siku- siku tersebut.

 Jawab:

A = 6 cm = 10 cm

B =?

B2 = c2- a2

B2 = 102 – 62

B2 = 100 – 36

B2 = 64

B = 64

B =8

Maka panjang dari alas segitiga siku-siku tersebut adalah 8 cm.

Itulah penjelasan tentang rumus teorema phytagoras beserta contoh soalnya yang dapat kamu pelajari kembali, supaya tidak lup-a tentang rumus phytagoras dan juga cara penyelesaiannya.

Dari penjelasan diatas, semoga dapat membantu kamu dalam mempelajari teori phtagoras dan juga contoh soalnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *