Jalani Laga Penentu di Paris, Ini Kata Pelatih Newcastle United
PARIS-KEMPALAN: Newcastle United terancam gagal meneruskan perjalanannya pada fase grup Liga Champions musim ini. Apalagi jika sampai menelan kekalahan atas Paris Saint-Germain (PSG) di Parc des Princes, Paris, Rabu dini hari (28/11).
The Magpies, julukan NUFC, masih terbenam di dasar klasemen sementara Grup F. Tapi, koleksi poin keempat klub yang ada di Grup F tidak terlalu jauh dan semuanya memiliki peluang lolos sama.
BACA JUGA: Comeback ke Liga Champions, The Magpies Masuk Grup Panas
Selisih angka NUFC dengan Borussia Dortmund sebagai pemuncak klasemen masih tiga angka. Lalu, selisih angkanya dengan PSG sendiri hanya dua angka. Sementara, AC Milan satu setrip di atas NUFC dengan selisih satu poin.
Meski begitu, tactician NUFC Eddie Howe berkoar klubnya akan tetap menjaga kansnya lolos ke fase knockout Liga Champions musim ini. ’’Kami akan memberikan segalanya di lapangan demi mendapatkannya (kemenangan, Red),’’ koar Howe seperti yang dilansir di laman resmi Liga Primer Inggris.
Bagi NUFC, ini peluang terbesarnya untuk memecahkan rekor yang bertahan hampir di tiga dekade. Klub tersebut sudah lama belum pernah merasakan manisnya melangkah ke fase knockout Liga Champions.
Musim ini, ketika klub sudah berada dalam kepemilikan keluarga Kerajaan Arab Saudi yang tergabung dalam Public Investment Fund (PIF), NUFC ingin menandainya dengan lolos dari fase grup Liga Champions.
’’Itu yang kami butuhkan untuk memotivasi pemain-pemain muda kami demi mendapat tambahan energi agar kami bisa mencapai target kami itu,’’ seloroh Howe yang musim ini jadi satu-satunya pelatih berkebangsaan Inggris menukagi klub Liga Champions.
NUFC punya gambaran untuk menaklukkan Les Parisiens, julukan PSG. Terutama dalam laga di St James’ Park Stadium, Newcastle Upon Tyne, 5 Oktober lalu yang dapat mereka menangi dengan skor telak 4-1. (YMP)


