Rebut Puncak Klasemen dari Madura, Pelatih Borneo: Kami Agak Beruntung
MADURA-KEMPALAN: Sukses merebut puncak klasemen dari Madura United, Pelatih Borneo FC Samarinda, Pieter Huistra mengakui bahwa timnya ‘agak beruntung’.
Borneo FC Samarinda akhirnya berhasil naik ke puncak klasemen sementara Liga 1 usai sukses memetik kemenangan tipis 1-0 saat bertamu ke kandang Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan pada Senin (1/10).
Pelatih Borneo, Pieter Huistra menyatakan bahwa timnya sangat pantas mendapatkan kemenangan. Namun, pelatih berusia tahun itu juga mengakui bahwa anak asuhnya ‘agak beruntung’ karena bisa mencetak satu gol di menit-menit akhir pertandingan.
“Pada 45 menit pertama, kami berhasil menciptakan peluang, dan kemudian melakukan beberapa perubahan. Kami mengendalikan pertandingan dan mendominasi permainan, menciptakan peluang, dan mencetak gol yang bagus,” jelas Pieter Huistra, dikutip dari mediakaltim.
“Kami agak beruntung di akhir pertandingan saat kami berhasil meraih kemenangan 2-1. Saya merasa bahwa hasil akhir itu penting, tetapi di sisi lain, kami memainkan permainan sesuai dengan gaya kami, dan itu sangat bagus,” tambahnya.
Meski meraih kemenangan, Pieter menyatakan bahwa masih banyak masalah yang harus diperbaiki agar timnya mampu secara konsisten meraih poin di laga-laga selanjutnya.
“Masih ada beberapa hal yang perlu kita tingkatkan, dan saya rasa kita harus mempertimbangkannya dalam setiap pertandingan agar kita bisa mengumpulkan lebih banyak poin,” ujar Pieter.
Sementara itu, pemain Borneo FC Leo Lelis, juga mengakui bahwa laga melawan Madura United berjalan sangat sulit. Namun, dia juga menyebutkan bahwa timnya pantas mendapatkan kemenangan.
“Ada beberapa kesalahan, dan sulit untuk tetap fokus. Kami bermain melawan tim yang memiliki permainan dinamis dan kami harus tetap fokus sepanjang waktu. Ada saat-saat ketika kami kehilangan fokus, dan ini adalah momen untuk belajar. Saya setuju dengan Pelatih Pieter Huistra bahwa kami pantas memenangkan pertandingan,” tambah Leo.
(*) Edwin Fatahuddin
