Persebaya Kalah, Aji Santoso Soroti Keputusan Wasit

waktu baca 2 menit
Momon ketika Sho Yamamoto dilanggar pemain Persija Jakarta (*)

JAKARTA-KEMPALAN: Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyoroti keputusan wasit yang memimpin laga Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta. 

Persebaya Surabaya kembali gagal memetik kemenangan pada laga pekan ke-5 Liga 1 musim 2023-2024. Bajul Ijo kalah tipis 1-0 saat bertamu ke kandang Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Minggu (30/7). 

Seusai pertandingan, Pelatih Persebaya Aji Santoso menyoroti keputusan yang diberikan wasit selama memimpin laga Persebaya vs Persija. Aji menilai keputusan wasit banyak yang merugikan Persebaya.

Pada laga kemarin malam, Persebaya memang dirugikan karena harus bermain dengan 10 orang usai Arief Catur diusir wasit akibat pelanggarannya terhadap Witan Sulaeman pada menit ke-29.

Wasit memberikan kartu merah ke Arief karena dirinya merupakan pemain terakhir dalam situasi 1 on 1 saat Witan berusaha masuk ke kotak penalti Persebaya.

Namun, Aji tak mempermasalahkan kartu merah kepada Arief karena menurutnya kartu merah tersebut cukup fair, yang dipermasalahkan aji adalah dua pelanggaran yang dilakukan pemain Persija di kotak terlarang kepada Sho Yamamoto dan Bruno Moreira

“Soal kartu merah, itu memang menjadi keputusan wasit, saya bisa terima. Tetapi sebelum pelanggaran, ada handsball Witan, tapi ya saya tetap oke dan respect sama keputusan wasit, tapi Witan itu 100 persen handsball,” kata Aji Santoso pada konferensi pers seusai laga.

“Yang jelas apapun keputusan wasit saya respect, tapi ya Bruno itu didorong 100 persen di kotak penalti. Tapi no excuse, saya tetap respek dan biar orang yang menilai.” tambah pelatih berusia 53 tahun itu.

“Tadi saya juga protes terhadap hakim garis, selama 90 menit saya hanya sekali protes. Itu karena bola benar-benar di-heading pemain kaos merah (Persija), tapi jadi tendangan kiper (goal kick), entah salah penglihatan saya atau bagaimana.” keluh Aji.

Kendati demikian, Aji enggan menjadikan keputusan wasit sebagai alasan kekalahan timnya. Dia berjanji akan segera melakukan evaluasi agar timnya bisa mendapatkan hasil lebih baik di laga selanjutnya.

“Saya menerima kekalahan ini dengan lapang dada, ke depan kami akan evaluasi secepat mungkin karena empat laga kami tidak menang,” tutup Aji Santoso. 

(*) Edwin Fatahuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *