Jelang Lawan PSIS, Aji Ingin Perbaiki Dua Kekurangan Persebaya Ini
SURABAYA-KEMPALAN: Aji Santoso ingin segera memperbaiki dua permasalahan di timnya sebelum Persebaya Surabaya melakoni laga pekan ke-3 melawan PSIS Semarang.
Persebaya Surabaya masih menyimpan dua permasalahan yang belum juga terselesaikan hingga laga pekan ke-2 Liga 1 musim 2023-2024.
Permasalahan pertama adalah terkait penyelesaian akhir. Meski punya banyak peluang emas, namun anak asuhnya Aji Santoso itu selalu gagal mengkonversinya menjadi gol.
Selain masalah di lini depan, tim berjuluk Bajul Ijo itu juga punya permasalahan di lini belakang. Dari dua laga, Persebaya Surabaya sudah kebobolan empat kali.
Oleh karena itu, Pelatih kepala klub, Aji Santoso ingin segera memperbaiki kedua kekurangan ini sebelum laga pekan ke-3 melawan PSIS Semarang.
Aji berkata perbaikan sebenarnya sudah coba dilakukan dalam latihan meskipun secara hasil gol, Persebaya justru mengalami penurunan kesuksesan membuat gol.
Sementara untuk sektor pertahanan, Aji berkata bahwa timnya sudah ada improve karena Dusan, bek asing baru Persebaya, sudah mulai nyetel dan nyaman dengan para pemain belakang lainnya.
“Itu menurut saya, ketika pertandingan pertama finishing kami cukup bagus, bisa cetak tiga gol. Meskipun ada peluang Sho (Yamamoto) dan Kasim Botan (yang gagal jadi gol).” kata Aji.
“Kemarin lawan Persis kami kemasukan dua, sudah ada perbaikan. Ada improve karena Dusan sudah nyetel dan nyaman. Memang gol lawan Barito sangat sulit dan tidak ada yang cover Catur.” imbuh pelatih asal Malang itu.
“Kami akan banyak Latihan finishing untuk kedepannya menjelang lawan PSIS Semarang,” tambahnya.
Aji Santoso juga berkata bahwa dirinya mungkin melakukan rotasi pada laga melawan PSIS Semarang. Aji menjelaskan bahwa hal itu wajar dilakukan karena masih ada 32 laga lagi kedepannya.
“Ya tentunya saya lihat nanti pemain yang akan away. Lawan Barito juga sudah ada yang saya rotasi. Saya sampaikan ke pemain, masih banyak pertandingan, masih ada 32 pertandingan lagi,” jelas pelatih berusia 53 tahun itu.
“Normal menurut saya jika ada rotasi. Saya sampaikan ke seluruh pemain, nanti waktunya tepat saya pasti rotasi. Saya pun sudah memberikan kesempatan kepada Toni (pemain muda) juga untuk bermain.” tutup Aji.
(*) Edwin Fatahuddin
