Satu Kesempatan Lagi, Lalu Modric Pergi
AL RAYYAN-KEMPALAN: Luka Modric sempat memikirkan menyudahi kebersamaannya dengan timnas Kroasia setelah Piala Dunia 2022. Angan-angan itu sudah berada di pikiran kapten Kroasia tersebut sejak sebelum terbang ke Qatar.
Tetapi sayangnya, Modric tetap gagal mengantar Vatreni (julukan timnas Kroasia) selangkah lebih maju ketimbang di Rusia 2018. Kroasia gagal menyentuh final, dan hanya jadi tim peringkat ketiga setelah bisa menjinakkan Maroko dalam perebutan tempat ketiga di Khalifa International Stadium, Al Rayyan, pada Minggu dini hari (18/12).
BACA JUGA: Raih Medali Perunggu, Kroasia Lebihi Rekor Brazil dan Prancis
Kroasia mengakhiri perlawanan ketat Singa Atlas (julukan timnas Maroko) dengan skor tipis 2-1. Sempat berimbang 1-1 dalam 10 menit pertama setelah gol Josko Gvardiol pada menit ketujuh bisa disamakan Achraf Dari dua menit kemudian.
Mislav Orsic jadi pahlawan untuk Kroasia dengan golnya pada menit ke-42 yang menentukan hasil akhir perebutan tempat ketiga tersebut. Sekaligus memberikan kebahagiaan terakhir kepada Lukica (sapaan akrab Modric) dalam turnamen mayor kedelapannya. Ini jadi akhir dari Piala Dunia keempat Modric.
Tapi tetap saja, Modric gagal mempersembahkan satu pun trofi juara bagi Kroasia. Itulah yang jadi salah satu alasan gelandang 37 tahun tersebut berpikir ulang untuk menutup 16 tahun kariernya untuk timnas Kroasia.
BACA JUGA: Kroasia Raih Medali Perunggu jadi Tanda-Tanda Argentina Bakal Juara?
Dikutip dari laman Index, Modric masih berharap satu kesempatan lagi datang kepadanya dan generasi tua Kroasia lainnya. ’’Saya masih berharap bermain di turnamen final UEFA Nations League, saya ingin berada di sana. Setelah itu, kita lihat apa yang akan terjadi,’’ ungkap Modric.
Seperti diketahui, dalam UEFA Nations League 2022—2023, Kroasia memuncaki Grup 1 League A di atas Denmark dan finalis Piala Dunia 2022 Prancis. Kroasia lolos ke final four bersama Belanda, Spanyol, dan Italia. Pengundian akan dilakukan pada 25 Januari mendatang.
Sedangkan final four baru akan diputar pada 14 Juni mendatang dengan Belanda bertindak sebagai tuan rumah. ’’Akan ada banyak detail yang menentukan keputusanku, tapi saya akan bertahan sampai UEFA Nations League. Lihat bagaimana perasaanku dan kontribusiku di sana,’’ imbuh gelandang Real Madrid tersebut.
BACA JUGA: Standing Applause untuk Luka Modric
Gelandang peraih Ballon d’Or 2018 itu mengakui jika pensiun dari timnas lebih berat ketimbang andai dia dihadapkan dengan pilihan pensiun dari klub. ’’Sebab itu adalah sesuatu yang sangat istimewa dan emosional bagiku,’’ tutup Modric. (Yunita Mega Pratiwi)
