Bhayangkara Youth Football Academy Juara Kompetisi Internasional di Bali
DENPASAR-KEMPALAN: Bhayangkara Youth Football Akademi sukses menjuarai kompetisi DCT KBPP Polri Internasional Cup 2022 di Bali, pekan ini.
Kompetisi sepak bola kelompok usia dini bertaraf internasional ini sebelumnya digelar di kota Bandung. Kompetisi tersebut juga diikuti beberapa tim dari luar negeri, seperti tim dari Thailand, tim dari Vietnam dan tim dari Malaysia.
DCT KBPP Polri International Cup resmi ditutup
Dalam pertandingan final di lapangan Renon, Denpasar, Bali, Bhayangkara Youth Football Akademi Usia-14 tahun berhasil menjadi Juara 1 setelah mengalahkan tim Asiana Soccer School Indonesia dari Jakarta.
Selain itu Bhayangkara Youth Football Akademi Usia 13 tahun keluar sebagai runner-up atau juara 2 di kompetisi internasional ini.
Kompetisi tahunan yg di selenggarakan di pulau Dewata tersebut diresmikan oleh beberapa pejabat Bali, seperti Ketua Umum Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) bersama Karowatpers SSDM Polri . Kemudian, Wakapolda Bali, Wakil Gubernur Bali, dan Staf Ahli Menpora RI.
AKBP Zulham Effendy, S.I.K., M.H. Wadir Krimsus Polda Jatim yang sekaligus manager Bhayangkara Youth Football Akademi yang sudah memegang tim selama satu tahun lebih ini mengatakan bangga sebagai manager Bhayangkara Youth Football Akademi. “Karena sudah banyak prestasi yang diraih tim ini, termasuk di Turnamen DCT Internasional Piala Polri Cup 2022 yang baru diikuti di Bali.
“Prinsipnya setiap pertandingan timnya harus menang, karena itu salah satu sebagai motivasi anak anak,” kata AKBP Zulham Effendy.
Ia mengingatkan anak asuhnya untuk terus tekun berlatih. Selain itu juga harus terus mengasah teknik dan skill individu yang bagus dan juga melaksanakan apa yang diinstruksikan oleh pelatih.
Kedepannya selain kompetisi tahunan Soeratin dan Epa Tim Bhayangkara Youth Football juga melakukan persiapan turnamen nasional dan internasional yang digelar PSSI maupun umum.
“Persiapan tersebut tentunya dengan seleksi secara obyektif tanpa ada titipan titipan, itu cara managemen dan pelatih untuk mencari atau menjaring bibit bibit pemain muda yang berbakat dan bagus dan bertalenta,” ucapnya.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada para pelatih asisten pelatih dan seluruh jajaran pengurus maupun official yg sudah berkenan mendidik dan membina anak anak dengan serius, totalitas dan loyalitas yang tinggi, dan sudah terbukti hasilnya banyak prestasi yg diraih. (wahyu hidayat)
Editor: DAD
