Berpotensi Kalahkan Ten Hag Lagi, Begini Kata Graham Potter
LONDON-KEMPALAN: Bagi tacticus Manchester United Erik ten Hag, Graham Potter merupakan sosok yang sudah memberinya pelajaran sangat berharga. Sebab, karena taktikal Potter-lah Brighton & Hove Albion mampu memberikan kekalahan pertama Ten Hag merasakan atmosfer Liga Primer Inggris.
Pada matchweek pertama yang berlangsung di Old Trafford Stadium, Manchester, 7 Agustus lalu, United harus menelan kekalahan perdana 1-2 atas The Seagulls (julukan Brighton). Sabtu malam (22/9), Potter kali ini berpeluang bisa mengalahkan Ten Hag lagi.
BACA JUGA: Ten Hag Déjà vu Debut Van Gaal
Bedanya, kali ini Potter menghadapi Ten Hag bukan bersama Brighton lagi. Melainkan bersama Chelsea di dalam matchweek ke-12 di Stamford Bridge, London, kandang Chelsea. Laga yang dapat mencatatkan nama Potter dalam sejarah Liga Primer Inggris.
Sebab, sepanjang sejarah Liga Primer Inggris, belum pernah ada pelatih yang mampu mengalahkan satu klub sama dua kali dengan klub berbeda dalam kurun waktu 12 matchweek pertama. Meskipun begitu, Potter tak mau terlalu berpatokan dengan hasil matchweek pertama.
’’Sudah banyak yang berubah (sejak pertemuan pertama dengan Ten Hag) dan karena saya menaruh respek yang besar kepada Ten Hag dan pekerjaan yang harus dilakukan dan kariernya,’’ ungkap Potter seperti dikutip dari laman Evening Standard.
United yang dihadapi Potter kali ini berbeda dengan United yang mampu dia pecundangi saat awal-awal musim ini. Begitu pula yang dia bawa saat ini. Brighton juga tidaklah seperti The Blues (julukan Chelsea) yang dia pegang saat ini.
BACA JUGA: Setelah Jadi Pelatih Chelsea, Ini Kata-Kata Pertama Potter
United tidak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir di semua ajang. Termasuk mempecundangi perlawanan Tottenham Hotspur di bawah asuhan Antonio Conte pada tengah pekan kemarin (20/10). Potter mengakui perkembangan United di tangan Ten Hag.
’’Mereka (United) melakukannya dengan bagus. Mungkin mereka tidak memulai musim ini dengan baik dari perspektif mereka. Tetapi mereka mampu kembali dan mengais poin demi poin kemenangan,dan bermain bagus juga. Saya yakin ini akan menjadi laga yang sulit,’’ puji Potter terkait sepak terjang Ten Hag. (Yunita Mega Pratiwi)