Demi Bantu Keluarga di Gaza, PBB Berikan Uang

waktu baca 2 menit
Ilustrasi kemiskinan di Garis Gaza. (Aljazeera)

GAZA-KEMPALAN: Mulai hari Senin (13/9), PBB akan membagikan uang kepada ribuan keluarga yang membutuhkan di Garis Gaza dibawah program yang didanai oleh Qatar.

Qatar telah menggelontorkan banyak uangnya sebanyak jutaan USD ke Gaza semenjak Israel menyerang di Garis Gaza pada tahun 2014. Kemudian ketika mulai terjadi konflik antara Hamas, kelompok yang menguasai Palestina, AS serta Israel meminta Qatar untuk segera menghentikan bantuan tersebut supaya tidak ada dana yang menyasar ke Hamas. Semenjak itu, semua bantuan dari Qatar tertahan.

Dibawah panduan serta bimbingan dari PBB yang kemudian dibantu oleh Israel, Qatar mulai kembali memberikan bantuan ke Garis Gaza dengan total pemberian di 700 titik yang tersebar.

Diperkirakan sekitar 100,000 warga akan menerima bantuan uang secara langsung di hari Senin (13/9), berdasarkan pernyataan dari utusan PBB ke Timur Tengah yaitu Tor Wennesland dalam cuitannya di Twitter pribadinya.

Pihak yang bersangkutan tidak memberikan jawaban mengani apakah distribusi tersebut dimonitor supaya tidak masuk ke uang kas Hamas. Namun setidaknya, usaha Qatar untuk memberikan bantuan di Gaza sudah disetujui oleh Perdana Menteri Israel sendiri yaitu Naftali Bennet, namun ia merekomendasikan bahwa bantuan tersebut seharusnya tidak dalam bentuk uang melainkan voucher demi tidak adanya dana yang menyasar ke Hamas yang sejauh ini dianggap sebagai kelompok teroris di beberapa negara Barat.

Pihak Israel juga mengatakan bahwa mereka sedang mencari cara untuk dapat memonitor bantuan tersebut supaya tidak masuk ke dalam kantong Hamas.

Israel dan Mesir sejauh ini memblokade Gaza dengan alasan untuk terhindar dari serangan Hamas yang bisa terjadi kapan saja. Kemudian menurut World Bank, akibat dari adanya blokade tersebut lah yang mengakibatkan kemiskinan menjadi semakin parah di Gaza yang sejauh ini terdapat 2 juta warga Palestina di dalamnya. (Aljazeera, Muhamad Nurilham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *